10 Tahun CASA Indonesia: Kolaborasi Arsitek dan Desainer Menampilkan Inovasi Desain Terkini

Instalasi Khayal Semesta oleh DP+HS Architects

Pameran CASA Indonesia kembali hadir dalam tahun kesepuluh untuk menampilkan berbagai desain inovatif oleh arsitek dan desainer Indonesia. Pameran yang didukung penuh oleh Bekraf dan Indonesia Trend Forecasting, kembali diadakan di Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place dan dibuka untuk umum sejak Kamis, 2 Mei 2019. Pameran ini akan berlangsung selama 4 hari sampai Minggu, 5 Mei 2019.

Karya peserta Casa Design Challenge 2019

Mengusung tema Khatulistiwa, CASA Indonesia 2019 menampilkan berbagai instalasi dalam Designers’ Showcase, Future Living, serta sayembara desain produk bertajuk Casa Design Challenge (CDC) 2019, untuk menekankan kekayaan inspirasi desain dari barat ke timur Indonesia.

Area pameran IDentities oleh Bekraf menampilkan karya pengrajin dari berbagai daerah di Indonesia untuk menciptakan ruang tempat kekayaan desain kreatif di Indonesia dapat dilihat

Designers’ Showcase tahun ini mengajak sepuluh arsitek, desainer interior, desainer lampu, serta motion graphic artist pada Designers’ Showcase antara lain Antonius Richard, ARTmosphere Lighting Consultant, Arumdalu Lab, Auguste Soesastro, BK Interior Design and Architecture, DP+HS Architects, Isha Hening, Joko Avianto, ONG CEN KUANG, dan W Office.

Instalasi Pulang oleh Arumdalu Lab

Instalasi Between the Lines oleh W Office

Selain menampilkan invoasi desain yang menarik, Designers’ Showcase tahun ini juga sangat menstimulasi berbagai indra dan menghadirkan pengalaman-pengalaman ruang yang unik.

Instalasi Inane oleh BK Interior Design and Architecture

Pada bagian Future Living, AT-LARS Atelier Larassati, KOLEK, dan Ruang Hijau juga menampilkan inovasi desain, pandangan, serta pemikiran tentang bagaimana desain pada masa yang akan datang dan pengaruhnya terhadap keseharian dan perilaku manusia.

Instalasi Co-living in Vacant Spaces oleh AT-LARS Atelier Larassati

Seperti yang dilakukan setiap tahunnya, pameran ini juga menampilkan karya-karya terpilih sejumlah arsitek pada area Architectural Project. Pameran diatur untuk menampilkan presentasi karya yang dibingkai seperti karya seni pada sebuah galeri ini melibatkan arsitek antara lain Aaksen Responsible Aarchitecture, Atelier Cosmas Gozali, Delution, DFORM, Dua Studio, GReATstudio, KIND, LABWORKS, RDMA, SASO Architecture Studio, Studio ArsitektropiS, dan STUDIO LAWANG.

Area Architectural Project menampilkan karya yang dipresentasikan secara artistik

Selain kolaborasi arsitek dan desainer, berbagai produk desain dan bangunan juga dipamerkan melalui instalasi yang tidak kalah menarik. Salah satu pemamer sekaligus co-sponsor acara ini, IKEA, menampilkan karpet yang didesain oleh perancang maupun seniman terpilih, salah satunya adalah Virgil Abloh. Karpet-karpet ini akan kemudian dilelang pada acara Art Rug Charity Auction dan hasilnya akan disumbang kepada Yayasan Mitra Museum.

IKEA menampilkan karya-karya karpet oleh desainer dan seniman terpilih yang akan dilelang

Salah satu pemamer, American Standard, menampilkan produk pada area yang didesain unik

CASA Indonesia 2019 kembali ditargetkan menjadi barometer perkembangan industri desain di Indonesia. Selain instalasi, berbagai seminar dan talkshow serta workshop dapat dihadiri oleh pengunjung selama pameran ini berlangsung. Dengan pengunjung yang mencapai 38.000 pada tahun 2018, pameran ini tentu mampu memberi wawasan dan gambaran bagi masyarakat luas tentang desain dan perkembangannya secara terkini.