5 Tips Kontrol Biaya Saat Membuat Taman Idaman di Rumah

©E.Re Studio

Kehadiran taman di dalam rumah dipercaya dapat mempercantik hunian. Rumah akan terlihat asri dan tampak lebih hijau berkat adanya taman. Manfaat menghadirkan taman di rumah tentu lebih dari itu, udara rumah menjadi bersih, lingkungan lebih sehat, serta pandangan mata menjadi segar. 

Namun, desain taman, baik yang lokasinya berada di depan, tengah (innercourt) atau belakang yang dibuat oleh pengembang perumahan biasanya didesain seragam dan ala kadarnya. Isi taman hanya terdiri dari rumput sebagai ground cover dan satu buah pohon besar yang dikelilingi oleh tanaman perdu. 

Desain taman yang demikian tentu terlihat kurang menarik dan membosankan. Padahal, di antara keseragaman rumah yang dibuat pengembang, taman yang lokasinya di depan rumah bisa menjadi pembeda sekaligus identitas Anda sebagai pemilik rumah. 

Tentu, sebagai pemilik rumah, Anda dapat merenovasi taman untuk mengubah tampilan sesuai keinginan Anda. Selain dapat mempercantik rumah, renovasi taman juga dapat menjadi pembeda rumah Anda dengan rumah lainnya. Namun, renovasi taman kerap dianggap mahal. Untuk menyiasati biaya yang tinggi, renovasi taman bisa disiasati dengan apa yang diisi di dalam taman itu sendiri. Nah, apa saja elemen penting dalam merenovasi taman agar biaya yang dikeluarkan tidak membengkak? Berikut tips-nya.

©RAW Architecture

Tentukan Konsep dan Fungsi Taman

Sebelum membuat taman, Anda wajib memiliki konsep desain. Selain akan membantu Anda, konsep ini juga akan memaksimalkan tahapan pembuatannya. Perubahan desain dapat menyebabkan perubahan harga yang signifikan. Apakah Anda akan membuat taman kering, taman dengan waterwall, taman yang hanya diisi tanaman saja atau taman sebagai tempat berkumpul? Jika untuk tempat berkumpul, taman sebaiknya dilengkapi tempat duduk-duduk, atau jika memungkinkan, dilengkapi gazebo. Pilihlah konsep taman berdasarkan selera dan kebutuhan Anda. Jika Anda penyuka tanaman dan ikan, Anda bisa membuat taman plus waterwall atau kolam ikan.

Artikel lainnya: Perhatikan Hal Ini Sebelum Bangun Taman Vertikal

©RAW Architecture

Luas Taman

Perhatikan luas yang tersedia, apakah masih memungkinkan untuk membuat taman plus gazebo, taman plus kolam ikan, atau taman saja. Karena idealnya, luas kosong untuk diisi tanaman tidak lebih kecil dari 1/3 luas total taman. Jadi, jika Anda ingin membuat taman plus gazebo, area kosong untuk diisi tanaman 1/3 dan luas gazebo maksimal adalah 2/3 dari total luas taman.

©LUWIST Spatial

Pemilihan Tanaman 

Salah satu faktor yang menguras biaya renovasi taman adalah pilihan jenis pohon yang menghiasinya.  Buatlah daftar tanaman yang akan mengisi taman. Untuk menentukannya, sesuaikan dengan kebutuhan. Jika dana renovasi taman Anda terbatas, ada banyak jenis tanaman murah yang bisa Anda beli di tukang tanaman. Pilihan tanaman dengan harga terjangkau contohnya adalah jenis kemboja dalam pot atau kemboja Bali.

Sebisa mungkin, sesuaikan tanaman dengan keadaan drainase dan pencahayaan matahari. Ketahuilah bahwa tiap tanaman punya kebutuhan kondisi tanah, asupan air, dan pencahayaan yang berbeda. Jangan lupa sesuaikan dengan tingkat aktivitas Anda. Jika memang Anda memiliki aktivitas tinggi dan sering di luar rumah, pilih tanaman yang minim perawatan. 

Artikel lainnya: Bingung Mencari Tanaman untuk Taman Rumah Anda? Berikut adalah 7+ Jenis Tanaman yang Cocok Sebagai Pilihan

©E.Re Studio

Pemilihan Elemen Hardscape atau Pelengkap Taman

Elemen ini terkait benda keras yang ada di taman. Keberadaan elemen hardscape dapat membuat biaya renovasi taman Anda membengkak. Elemen yang paling menguras kantong adalah elemen seperti kolam, gazebo, dan artwork. Jika Anda ingin menghadirkan elemen ini, sebaiknya pilih salah satu saja. Misal, taman plus kolam, taman plus waterwall, atau taman yang dilengkapi gazebo. Begitu pun dengan aksesorinya seperti patung, sculpture, atau artwork. Terlalu banyak elemen hardscape di dalam taman, selain dapat membengkakkan biaya, juga akan membuat taman Anda terlalu ramai.

©Amarta Studio

Penerangan dan Aksesori

Mengingat taman adalah elemen rumah yang harus juga bisa dinikmati di malam hari, maka penerangan taman diperlukan. Anda dapat meletakkan elemen penerangan di dinding pagar, di tengah taman, atau disorotkan ke arah salah satu tanaman yang menurut Anda punya bentuk unik dan menarik. Aksesori lain seperti patung-patung atau pancuran juga bisa Anda tambahkan untuk mempercantik taman Anda. 

©LUWIST Spatial

Artikel lainnya: Tidak Membutuhkan Space Luas dan Budget yang Mahal, Berikut Inspirasi Taman Kering di Rumah Mungil!

Pada akhirnya, penataan tanaman dan elemen hardscape yang mumpuni akan memberikan tampilan elok pada taman Anda. Dengan konsep yang tepat dan kontrol biaya yang jelas,  Anda tetap dapat merenovasi taman dengan tampilan yang bagus. Anda juga dapat mengunjungi Bluprin untuk inspirasi taman yang menarik serta desainer lanskap untuk merancang taman impian Anda.