5 Tips Mempercantik Rumah dengan Cermin Dekorasi
©Shutterstock
Apa alat dekorasi yang wajib ada di hunian Anda? Tanaman, lampu gantung, atau cermin? Apa pun dekorasinya, tentu Anda menginginkan benda tersebut dapat menciptakan visual yang cantik, kekinian, serta rasa nyaman, bukan? Nah, cermin dekorasi bisa dibilang sangat fleksibel untuk mewujudkan desain interior rumah yang menarik. Bahkan cermin menjadi item yang dicari-cari ketika mendekor interior rumah mungil karena fungsinya yang mampu memanipulasi ukuran ruang.
Namun sayangnya, memasang cermin di tempat yang salah, style yang keliru, dan ukuran yang tidak tepat, bisa menghasilkan interior rumah yang kurang pas. Berikut kami berikan beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika menerapkan cermin dekorasi untuk memastikan interior hunian Anda terlihat lebih baik (lebih besar dan lebih cerah) dari sebelumnya!
Terapkan: Menggunakan cermin besar di ruangan kecil
©HelloEmbryo
Jangan takut untuk mendekorasi dengan cermin berdesain besar di ruangan kecil karena itu benar-benar bisa menciptakan ilusi ruang jadi lebih luas. Jika rumah Anda memiliki lorong yang sempit, Anda bisa memasang cermin horizontal untuk membantu memperluas area lorong tersebut.
Artikel lainnya: Tips Padu Padan Interior Retro
Jangan: Menggantung cermin secara acak di sekitar rumah
©Shutterstock
Hanya karena ada dinding kosong di ruang makan atau ruang tamu, bukan berarti Anda bisa langsung memasang cermin di sana. Selalu pertimbangkan tampilan apa yang akan dipantulkan oleh cermin tersebut. Jika Anda memasang cermin dekorasi secara acak, tak menutup kemungkinan akan memantulkan satu atau dua pantulan yang tidak diharapkan seperti barang-barang yang berantakan atau furnitur atau dekorasi yang tidak menarik. Lebih baik, Anda cari dahulu spot mana yang mendapatkan cahaya alami dan memiliki pantulan pemandangan yang cantik.
Terapkan: Menjadikan cermin sebagai pusat perhatian
©Shutterstock
Jika Anda sudah memasang cermin dekorasi di tempat yang benar, maka Anda tidak perlu lagi pusing dengan warna tema ruang atau fitur arsitektur lainnya karena Anda sudah memiliki cermin sebagai focal point. Selain dengan menggantung di dinding, Anda bisa memilih standing mirror. Cermin berdiri ini sedang menjadi primadona karena sering digunakan banyak orang sebagai properti foto OOTD (outfit of the day). Jika rumah Anda ingin jadi pusat perhatian, bisa pilih jenis cermin tersebut.
Cara lain untuk menjadikan cermin sebagai pusat perhatian adalah dengan mengubah bingkai cermin menjadi lebih menarik (bisa dengan dicat warna mencolok) atau dengan memasang lampu di sekeliling cermin untuk menciptakan visual yang memesona.
Artikel lainnya: 6 Dekorasi Cantik untuk Hadirkan Ruang Keluarga Boho
Jangan: Memasang banyak cermin di dapur atau kamar tidur
©Shutterstock
Segala sesuatu yang berlebihan tentu tidak baik. Sama halnya dengan memasang cermin. Cukup pasang cermin seperlunya saja, terutama di dapur dan kamar tidur. Mengapa? Karena di dapur mungil biasanya sudah ada backsplash dari cermin. Jadi, jangan tambahkan cermin lagi. Tak jauh berbeda dengan kamar tidur. Cukup pasang cermin di kamar tidur seperlunya saja. Misal, jika Anda membutuhkan cermin untuk berdandan, maka bisa pasang di meja rias atau memerlukan cermin untuk membuat kamar lebih luas, bisa pasang pintu lemari dari cermin.
Jangan: Menambah cermin ke plafon
©Shutterstock
Adanya cermin dekorasi di langit-langit sempat hits di tahun 70 dan 80-an. Namun, di zaman sekarang sepertinya desain tersebut sudah jarang dilakukan. Mungkin, cermin di plafon dapat berguna untuk menambah cahaya, membuat ruang lebih tinggi, dan efek dramatis pada sebuah ruangan. Namun, memasang cermin di plafon tidak cocok untuk seluruh ruang, melainkan hanya di ruang tamu dan ruang makan, bukan kamar tidur atau kamar mandi.
Artikel lainnya: 6 Tips Mendesain Kamar Ala Drama Korea
Simak tips menata interior lainnya di Archifynow. Anda juga bisa menentukan pilihan desainer interior yang siap membantu menata hunian impian Anda.