6 Hal yang Harus Diperhatikan Dalam Memilih Gorden

©Shutterstock

Dalam mendesain rumah, ada banyak hal yang perlu diperhatikan, termasuk sentuhan akhirnya. Tanpa ada sentuhan akhir, maka tak akan sempurna tampilan visual desain interior hunian Anda. Nah, apa yang menjadi sentuhan akhir dalam mendesain rumah? Salah satunya adalah pemilihan gorden.

Gorden tak hanya berfungsi sebagai penutup jendela, tetapi gorden juga menjadi alat dekorasi yang tepat untuk mempertegas konsep desain interior rumah Anda. Namun, sebelum menjatuhkan pilihan gorden, ada 6 hal penting yang terlebih dahulu harus Anda tahu. Apa saja itu? Cek di sini:

Fungsi

©Fine Team Studio

Gorden atau tirai memiliki banyak fungsi. Ada yang utamanya sebagai penutup jendela, mengatur kualitas dan kuantitas cahaya, serta sebagai penjaga privasi. Fungsi-fungsi ini mengikuti ruang dalam rumah. Misal, ruang keluarga membutuhkan tirai sebagai penutup jendela agar tidak mudah dilihat dari luar, ruang baca membutuhkan tirai berbahan transparan agar cahaya matahari dapat masuk, serta kamar tidur membutuhkan tirai agak tebal demi menjaga privasi dan menghalau cahaya secara total. Cek terlebih dahulu di mana gorden akan dipasang dan sebagai apa fungsinya. Setelah itu, barulah pilih gorden yang sesuai dengan kebutuhan hunian Anda.

Artikel lainnya: Ingin Memasang Wallpaper? Berikut Hal yang Perlu Anda Ketahui

Model

©Shutterstock

Setelah mengetahui fungsinya, hal kedua yang perlu Anda perhatikan adalah model dari gordennya. Gorden memiliki beragam model yang berbeda-beda. Model gorden biasa mengikuti model dari heading yang mengacu pada desain bagian atas gorden yang akan dikaitkan dengan rel. Inilah yang membuat gorden memiliki model lipatan berbeda-beda, ada yang berjarak, ada yang lipatannya tebal, maupun yang sedikit lipatan. Pilihlah model gorden yang sesuai dengan desain interior rumah.

Warna dan motif

©Shutterstock

Pemilihan warna dan motif sangat memengaruhi tampilan desain interior rumah Anda. Jadi sebisa mungkin jangan sampai salah pilih. Tips-nya, perhatikan pemakaian warna di ruangan tersebut. Apakah dinding, furnitur, dan dekorasinya sudah penuh warna? Jika ya, maka sebaiknya gunakan warna netral seperti putih, abu-abu, atau putih gading sebagai warna tirai. Warna ini dipilih agar terjadi keseimbangan di ruangan tersebut.

Jika Anda ingin membuat ruangan tampil beda, Anda bisa memilih tirai yang berwarna. Namun, sebaiknya pilihlah warna tirai yang senada dengan salah satu warna yang terdapat pada furnitur di ruangan tersebut. Tips ini berlaku pula dalam pemilihan motif. Pilih tirai polos jika dinding ruangan sudah dilapisi wallpaper bermotif, tetapi pilih tirai bermotif jika dindingnya sudah polos.

Artikel lainnya: 6 Ide Coffee Table Untuk Mempercantik Interior Ruang Keluarga Rumah Anda

Tema

©Shutterstock

Gorden dapat menjadi alat pelengkap untuk menyempurnakan tema desain interior hunian. Jika Anda mengusung konsep minimalis, Anda bisa pilih gorden berpotongan simple, berbahan tidak terlalu tebal, dan warna netral. Jika Anda ingin mengangkat konsep maskulin yang hangat, Anda bisa pilih gorden berwarna hitam atau cokelat. Apa pun tema desain interiornya, semua bisa diperkuat dengan pilihan gordennya.

Bahan/jenis kain

©Shutterstock

Selanjutnya yang perlu Anda perhatikan adalah bahan atau jenis dari kain tirainya. Ada beragam pilihan bahan untuk membuat tirai. Ada kain linen, katun, beludru, sampai bahan jenis blackout. Pemilihan bahan kain ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan ruang serta temanya. Untuk Anda yang ingin memberikan kesan ringan bisa pilih linen atau katun yang berbahan dasar tipis dan transparan.

Jika ingin tampilan ala kerajaan, bisa gunakan bahan beludru. Hanya saja jenis kain ini menuntut Anda rajin membersihkan secara berkala karena kain beludru rentan ditempeli debu. Dan untuk Anda yang tak ingin panas dari sinar matahari menerobos masuk ke dalam, Anda bisa pilih bahan jenis blackout.

Ukuran

©Shutterstock

Sebaiknya, ukuran dari gorden dibuat lebih panjang dan lebih lebar dari ukuran jendela. Untuk memberikan efek ruangan yang besar, pasang rel gorden sekitar 15-20 cm dari frame jendela. Lalu, ukur panjang gorden mulai dari rel sampai ke bawah. Anda bisa membuatnya sampai menyentuh lantai atau sedikit menggantung. Sama halnya dengan lebar gorden. Tambahkan ukuran lebih besar dari jendela sekitar 10 cm agar ketika tirai dibuka, frame jendela dapat terlihat secara keseluruhan.

Artikel lainnya: Bawa Suasana Pantai Lewat Desain Interior Coastal