7 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membuat Kolam Renang
©MINT-DS
Pernahkah Anda terbayang untuk memiliki kolam renang pribadi di rumah Anda sendiri? Kelebihan memiliki kolam renang pribadi utamanya tentu adalah dalam hal kenyamanan dan kepraktisan. Dengan adanya kolam renang di rumah, Anda tak perlu berbagi tempat berenang dengan orang banyak di kolam renang umum. Lebih lagi, Anda bisa berenang kapan saja tanpa ada yang mengatur. Jika Anda memiliki lahan kosong yang cukup di rumah Anda, maka tak ada salahnya untuk membuat kolam renang pribadi, bukan?
Menghadirkan kolam renang di rumah perlu memperhatikan beberapa hal dalam perencanaannya. Baik dari sisi biaya, konstruksi, dan estetika perlu Anda pahami agar kolam renang Anda nantinya benar-benar bisa berfungsi dengan baik. Berikut rangkuman mengenai hal apa saja yang perlu diperhatikan saat membuat kolam renang.
Anggaran Biaya
Biaya adalah hal pertama yang perlu Anda perhatikan karena yang terpenting dalam memiliki kolam renang bukan hanya saat proses pembuatannya, melainkan juga perawatannya yang perlu dilakukan secara berkala. Rincian biaya yang perlu Anda siapkan antara lain adalah biaya untuk konstruksi, tukang, alat-alat filtrasi dan pemipaan, persediaan kaporit dan soda ash, sistem penerangan, serta biaya air.
Ukuran Kolam Renang
©Shutterstock
Sebuah kolam renang yang memang digunakan untuk tujuan berenang setidaknya membutuhkan ukuran sekitar 3 x 10 meter. Namun Anda tak harus menggunakan patokan tersebut. Jika tujuan pembuatan kolam renang adalah sebagai tempat untuk berendam dan hanya berenang ringan, maka ukuran kolam bisa diperkecil jika lahan yang tersedia memang terbatas. Selain menyediakan lahan untuk kolam renang, Anda juga perlu menyediakan clearance area di sekeliling kolam renang sekitar 50 cm. Ruang sirkulasi di sekitar atau salah satu sisi kolam renang juga dianjurkan agar penghuni nyaman bergerak di area sekitar kolam renang.
Konsumsi Listrik
©Shutterstock
Jika diperhatikan, air dalam kolam terus mengalami perputaran agar kolam selalu bersih. Oleh karena itu, kolam renang membutuhkan pompa untuk mengatur perputaran air. Selain itu, kolam renang juga membutuhkan penerangan di malam hari. Sebagai perhitungan kasar, sebuah kolam renang dengan ukuran kecil membutuhkan sekitar 500-700 watt untuk konsumsi listriknya
Pasokan Air
Keberadaan air tentu adalah hal yang mutlak pada sebuah kolam renang. Pasokan air kolam renang dapat berasal dari berbagai sumber, air sumur maupun air PAM. Jika perawatan kolam dilakukan dengan benar, Anda tak perlu mengganti air kolam terlalu sering sehingga konsumsi air dapat dihemat. Salah satu caranya yaitu dengan menjaga kebersihan air, menjaga kadar klorin, dan menjaga kadar PH.
Sistem Filtrasi
Terdapat 2 sistem filtrasi yang dapat Anda pilih untuk Anda terapkan pada kolam renang, yaitu sistem konvensional dan sistem integrated pool and filter. Sistem konvensional merupakan metode pembuatan kolam renang dengan cara menanam pipa-pipa struktur pada konstruksi kolam renang bagian bawah. Pipa-pipa tersebut bertujuan mengalirkan air ke tangki filter yang kemudian dialirkan kembali ke kolam setelah disaring. Di sisi lain, sistem integrated pool and filter tidak menggunakan pipa melainkan menggunakan sistem filtrasi yang menyatu dengan struktur pada kolam renang. Keuntungan dari sistem ini adalah pompa serta filter kolam terletak di tepi atau di dalam kolam sehingga cocok bagi Anda yang ingin membuat kolam renang dengan ukuran kecil.
Konstruksi Kolam
©Shutterstock
Agar kolam renang awet dan tahan lama, material konstruksi yang digunakan untuk membangun kolam renang juga perlu dipertimbangkan secara matang. Bila kolam renang dibangun dengan mengeruk lahan, kondisi tanah memiliki pengaruh yang besar terhadap pemilihan material dan struktur yang nantinya digunakan untuk membuat konstruksi kolam renang.
Material Pelapis Lantai dan Dinding
©Shutterstock
Selain struktur, tampilan visual estetika kolam renang tak boleh ketinggalan. Material dinding dan lantai keramik pada kolam renang biasanya banyak menggunakan keramik atau granit. Pilihlah warna-warna terang agar kolam Anda terlihat bersih dan lebih luas. Selain itu, pertimbangkan juga penggunaan material yang mudah dibersihkan.
Itulah 7 hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membuat kolam renang impian Anda. Silahkan kunjungi Archify untuk melihat produk dan penyedia kolam renang pilihan di Indonesia. Anda juga dapat menghubungi arsitek dan desainer interior untuk membantu mewujudkan hunian yang Anda impikan.