7 Inspirasi Model Dinding Rumah yang Sederhana Nan Menawan
Dinding rumah kerap menjadi elemen yang luput diperhatikan unsur estetikanya. Alasannya praktis: dinding dianggap sebagai bagian struktur rumah. Padahal, di balik kepraktisannya, dinding menentukan sisi estetis yang dominan bagi rumah.
Sebagai fasad, dinding rumah memberi kesan visual pertama yang menawan. Untuk interior, model dinding rumah pun ikut menentukan suasana ruang yang terbentuk. Berbagai model dinding rumah pun muncul untuk membuat rumah tampil mengesankan.
Yuk, lihat berbagai model dinding rumah untuk inspirasi desain rumah impian Anda!
Konsep Desain untuk Model Dinding Rumah
Dari sisi konstruksi, terdapat 2 jenis dinding: dinding yang menahan beban (load-bearing wall) dan dinding yang tidak menahan beban (non-bearing wall). Yang dimaksud beban di sini adalah beban struktur bangunan di atas dinding, baik berupa atap ataupun konstruksi lantai di atasnya. Dinding non-bearing berfungsi sebagai partisi, misalnya antarkamar atau antarruang.Terkait desainnya, model dinding rumah biasanya sangat berkaitan dengan material atau bahan finishingnya. Sebagai contoh, konsep desain dinding modern memiliki desain yang simpel dengan garis tegas. Ada pula konsep brutalisme yang menggunakan bahan beton untuk dinding yang kokoh, lugas, dan bahkan terkesan mentah tetapi apik. Selanjutnya, dinding roster sering digunakan untuk konsep dinding modern bergaya Mid-Century yang sekarang populer kembali.
Artikel lainnya: Dinding Bambu, Solusi Dinding Estetik dan Ramah Lingkungan
Dinding batu dan batu bata cocok untuk dinding modern minimalis bergaya natural. Kedua material tersebut juga cocok bagi konsep desain dinding rumah tradisional atau klasik. Saat ini, dinding gabion (batu yang ditata di dalam bronjong atau sangkar kawat) juga populer digunakan sebagai model dinding rumah minimalis kontemporer.
Sebagai alternatif lain, rumah minimalis kontemporer juga sering menggunakan dinding kaca yang dipadu dengan logam. Logam juga sering dipadu dengan dinding beton untuk menciptakan model dinding rumah bergaya minimalis industrial yang tak kalah populer.
Inspirasi Desain untuk Model Dinding Rumah
Bahan finishing dinding sangat menentukan tampilan desain suatu rumah. Bahan finishing ini adalah bahan pelapis dinding. Ada berbagai material finishing yang dapat menjadi inspirasi desain untuk model dinding rumah.Finishing plester
Dinding dengan finishing plester merupakan model dinding rumah yang paling umum terlihat. Biasanya, bahan finishing yang digunakan berupa finishing plester halus (campuran 1 bagian semen dengan 3 bagian pasir halus dan air). Dengan sifat bahan yang luwes, model dinding rumah finishing plester ini dapat diterapkan untuk tiap konsep desain rumah.
Selain finishing plester halus, ada pula finishing plester lain yang bisa menjadi alternatif, yaitu model finishing plester roughcast, sand faced, dan scraped finish. Ketiga tipe plester tersebut membuat tembok bertekstur kasar. Plester roughcast (dengan rasio semen-pasir-agregat kasar 1:1,5:3) memberi kesan kasar karena butiran agregat tampak bertaburan pada permukaan dinding. Plester sand-cast yang juga dikenal sebagai plester kamprot memiliki rasio semen pasir 1:4 dan memberi tekstur kasar pada dinding, meskipun lebih halus daripada roughcast.
Pada plester scraped finish, plester setebal 6-12 mm yang telah dihaluskan sengaja ditoreh (scrapped) dengan berbagai alat hingga membentuk tekstur dinding tertentu sesuai konsep tampilan yang diinginkan.
Finishing cat
Cat dinding juga menjadi pilihan finishing untuk model dinding rumah yang mudah diterapkan. Ada berbagai tipe finishing cat yang bisa dipilih, mulai dari finishing yang flat atau tidak mengilat hingga finishing yang paling mengilat.
Artikel Lainnya: Mengenal Dempul Tembok, Pelapis Dasar yang Menyempurnakan Cat Dinding Rumah
Jenis finishing cat yang flat sifatnya paling kalem, cocok untuk area dengan aktivitas rendah dan langit-langit. Ada juga jenis finishing eggshell yang memberikan kesan warna cangkang telur dan satin yang paling umum digunakan karena kilaunya pas untuk area dengan aktivitas tinggi. Finishing semi-gloss bersifat mengilat, awet, dan mudah dibersihkan, sedangkan high-gloss terlihat sangat mengilat, durable, dan mudah dibersihkan.
Finishing wallpaper
Sejak diperkenalkan secara massal pada tahun 1840-an, wallpaper telah menjadi pilihan memperindah dinding secara mudah. Terdapat pilihan wallpaper tipe liner yang paling dasar, terbuat dari kertas atau fiberglass, tipe printed yang paling umum digunakan, dan tipe vinil yang juga populer dan mudah dipasang.
Model dinding rumah yang berkesan metalik juga bisa didapat dengan memilih wallpaper tipe foil. Kesan dinding eksklusif, mewah, dan tiga dimensi bisa didapatkan dengan flock wallpaper.
Finishing kayu
Model dinding rumah finishing kayu selalu memberi kesan eksklusif. Kayu solid adalah pilihan material yang ideal untuk panel, tetapi kurang disarankan karena harganya yang tinggi. Sebagai alternatif, kayu lapis, blockboard, particle board, atau MDF (Medium Density Fibreboard) dapat digunakan. Kayu palet juga bisa digunakan sebagai material finishing tembok.
Pemasangan material kayu untuk model dinding rumah bisa dilakukan secara vertikal, membentuk 3 dimensi, bergaya shiplap, papan vertikal, dan variasi kreatif lainnya.
Finishing keramik dinding
Jika sebelumnya keramik dinding hanya digunakan untuk dinding dapur atau kamar mandi, saat ini Anda bisa menggunakan finishing keramik untuk model dinding ruang tamu atau ruang keluarga. Seperti halnya wallpaper, keramik dinding berbagai motif dapat dipilih, mulai dari motif natural, geometris, hingga abstrak. Tipe keramik yang berglasir ataupun nonglasir juga dapat dipilih.
Pilihan finishing lainnya adalah jenis keramik matte yang berkesan kalem, glossy atau mengilat, hingga finishing keramik dinding yang bertekstur.
Finishing laminasi
Finishing laminasi menjadi inspirasi model dinding rumah kontemporer. Bentuk material laminasi bisa berupa lembaran yang ditempelkan pada panel tripleks atau sejenisnya dengan lem kayu. Panel laminasi saat ini banyak digunakan sebagai bahan finishing model dinding rumah minimalis ataupun kantor. Tampilannya sangat menarik, mewah, pemeliharaannya mudah, dan memiliki desain yang dapat disesuaikan dengan selera.
Finishing bubuk marmer
Serbuk marmer juga bisa membuat model dinding rumah yang keren dan mewah. Untuk menempelkannya pada dinding, serbuk marmer dicampur semen putih dan air. Perbandingannya 1 bagian semen:5 bagian bubuk marmer (interior) atau 1:4 (eksterior). Hasilnya adalah dinding rumah yang terkesan kalem tetapi mewah.
Artikel lainnya: 5 Pilihan Populer Material Dinding Eksterior Rumah Minimalis
Itulah beberapa inspirasi model dinding rumah yang sederhana, tetapi tetap menawan. Anda bisa juga mendapatkan berbagai macam produk material dinding dan plafon untuk proyek bangunan Anda dengan klik tautan disini. Temukan juga berbagai artikel inspiratif lainnya seputar arsitektur, desain interior, produk, hingga material bangunan, hanya di Archify.