8 Tips Mewujudkan Hunian Alami di Rumah Berlahan Sempit

©Delution Design

Hunian dengan unsur alam memang dapat memberikan suasana yang lebih asri, sejuk, dan sehat kepada penghuni rumah. Karena itu, sudah pasti banyak orang ingin memiliki desain rumah yang banyak memadukan unsur alam di dalamnya. Namun apa daya, keterbatasan lahan menyebabkan banyak pemilik rumah tidak dapat menghadirkan taman yang luas di dalam rumah, apalagi bagi mereka yang tinggal di kota-kota besar.

Namun tak perlu khawatir, walaupun tak memiliki taman di dalam rumah, kita tetap bisa memiliki hunian alami yang bernuansa alam dan asri. Berikut tips untuk menciptakan desain hunian alami yang mudah diterapkan. Bagi yang sudah memiliki taman, tips di bawah ini pastinya akan membuat rumah Anda lebih nyaman lagi. Silakan disimak.

Perbanyak material kayu pada bukaan

©Delution Design

Untuk membawa suasana alami ke dalam desain rumah, bisa dimulai dengan menggunakan bahan kayu pada bukaan seperti pintu dan jendela. Untuk hunian berlahan sempit, disarankan untuk mengombinasikan warna kayu dengan warna putih pada dinding. Hal ini ditujukan untuk memberikan ilusi ruangan yang menjadi lebih luas dan tidak berlebihan.

Artikel lainnya: 7 Do’s and Don’ts di Kamar Tidur Mungil

Material alami sebagai sekat antar ruang

©Shutterstock

Ruangan yang berbeda tak harus dibatasi dengan dinding yang masif. Partisi ruangan dapat menggantikan fungsi dinding sebagai pembatas ruang agar tak terkesan sempit. Untuk bahan partisi ruangan, gunakanlah bahan-bahan alami yang bersifat ringan, seperti bambu atau kayu. Kehadiran elemen alami sebagai penyekat ruangan akan membuat penghuni terasa dikelilingi oleh alam.

Penggunaan batu alam pada dinding

©Delution Design

Batu alam tak harus selalu digunakan di area taman. Bisa juga melapisi dinding interior rumah dengan batu alam agar bagian dalam rumah juga terasa alami. Namun ada baiknya dinding yang dilapisi batu alam adalah dinding yang terkena sinar matahari agar batuan dapat memantulkan cahaya dan terlihat lebih estetik. Ada banyak ragam batu alam yang dijual di pasaran, pilihlah motif dan bentuk yang cocok dengan suasana rumah.

Taman kering di sudut ruangan

©Delution Design

Tak memiliki taman luas berumput hijau bukan berarti rumah menjadi kering kerontang. Ada alternatif taman lain yang dapat dibuat di luar maupun di dalam rumah, yaitu taman kering. Sesuai namanya, taman kering tak membutuhkan air dan tanah sebagai media tanam rumput. Sebagai gantinya, batuan koral akan menghiasi taman kering ini beserta tanaman-tanaman yang ditempatkan dalam pot. Taman kering ini cocok untuk ditempatkan di berbagai sudut dalam ruangan maupun luar ruangan, seperti di depan teras, area bawah tangga, dekat pintu masuk, samping kolam, ataupun di sepanjang lorong rumah.

Artikel lainnya: 6 Tips Desain Rumah Mungil Agar Tampak Lebih Luas

Koleksi tanaman hias indoor

©Shutterstock

Walaupun taman di rumah tidak cukup luas untuk menampung banyak koleksi tanaman, itu tak jadi masalah. Banyak variasi tanaman cantik yang dapat ditanam di dalam rumah menggunakan pot, seperti tanaman monstera, lidah mertua, spider plant, lavender, lidah buaya, kaktus, dan tanaman-tanaman cantik lainnya . Secara psikologis, menempatkan tanaman hias di dalam ruangan dapat membuat penghuninya merasa lebih dekat dengan alam. Tanaman hias indoor cocok untuk ditempatkan di meja ruang tamu, kabinet atau rak TV, ataupun pada sudut-sudut ruangan.

Membuat aquascape

©Shutterstock

Mungkin belum banyak orang yang tahu apa perbedaan aquascape dan akuarium. Singkatnya, jika akuarium hanya berfokus pada fauna yang ada di dalamnya, aquascape juga melingkupi ekosistem mikro dalam air seperti tanaman, bebatuan, kayu, karang, fauna, dan elemen-elemen lainnya hingga menyerupai ekosistem air asli. Jika ingin desain rumah dihiasi dengan kehadiran aquascape yang menawan ini, Anda bisa membuatnya sendiri dengan bahan-bahan khusus, atau memesan dalam bentuk yang sudah jadi ke jasa profesional.

Perbanyak kaca dan bukaan lebar di ruang utama

©Akhdanis Studio

Sejatinya, ruang tamu dan ruang keluarga adalah pusat dari sebuah hunian. Maka dari itu, penting bagi kedua ruangan ini untuk memiliki banyak bukaan berukuran lebar sebagai sirkulasi udara dan cahaya matahari dari luar ke dalam rumah. Dengan banyaknya bukaan, ruangan akan terasa lebih sejuk dan segar sehingga penghuni dapat mengurangi penggunaan lampu dan AC di siang hari.

Ruang void

©Delution Design

Jika rumah terdiri dari 2 lantai atau lebih, usahakan memiliki ruang void. Fungsi dari ruang void bermacam-macam, salah satunya adalah agar setiap ruang dan penghuni rumah tetap dapat terhubung meskipun berada di lantai yang berbeda. Ruang void juga dapat membuat rumah menjadi semakin sejuk karena fungsinya sebagai ruang sirkulasi udara.

Artikel lainnya: 5 Tips Memilih Wallpaper untuk Ruang Sempit

Itulah 8 tips untuk membawa suasana alami ke dalam hunian berlahan sempit. Anda bisa menjumpai beragam inspirasi desain dan produk-produk menarik di Archifynow. Tak hanya itu, Anda juga dapat menggunakan jasa desainer interior pilihan dari Archify untuk membantu mewujudkan hunian impian.