Cara Membersihkan Dinding Keramik Kamar Mandi: Tips Mudah
Kamar mandi yang kotor tentu membuat tidak nyaman. Karenanya, kamar mandi perlu dibersihkan secara teratur. Jika tidak, kotoran akan menumpuk pada permukaan dinding keramik kamar mandi. Warna dan kondisi dinding keramik kamar mandi pun bisa berubah sehingga sulit mengembalikan tampilannya seperti semula.
Ada berbagai cara membersihkan dinding kamar mandi, mulai dari cara praktis yang dapat dilakukan sendiri hingga proses kompleks yang memerlukan jasa profesional. Kali ini Archify akan membagikan cara membersihkan dinding keramik kamar mandi dengan bahan yang mudah didapat di rumah.
Alat dan bahan pembersih untuk membersihkan keramik dinding kamar mandi
Sebelum menerapkan cara membersihkan dinding keramik kamar mandi, terdapat alat dan bahan pembersih yang perlu dipersiapkan. Alat-alat yang diperlukan dalam cara membersihkan dinding keramik kamar mandi adalah kain lap, sarung tangan, sikat gigi bekas atau sikat kecil berbulu halus, botol semprot, dan spons. Bahan pembersih dinding kamar mandi bisa berupa air perasan lemon, cuka putih atau sabun lembut, soda kue atau baking soda, dan air.
©Shutterstock
Cara membersihkan dinding kamar mandi
Sebelum mulai melakukan cara membersihkan dinding kamar mandi, perhatikan terlebih dahulu jenis keramik yang akan dibersihkan. Setidaknya ada 3 jenis keramik untuk kamar mandi, yaitu keramik dari batu alam, keramik biasa, dan porselen. Masing-masing memiliki karakter tersendiri yang menjadi dasar cara membersihkan dinding keramik kamar mandi. Langkah-langkah aplikasi produk pembersih untuk berbagai jenis keramik pun berbeda.
Cara membersihkan dinding kamar mandi dari batu alam
Batu alam yang banyak digunakan untuk kamar mandi adalah granit, basal, batu tulis (slate), atau batu kuarsit. Biasanya, batu granit adalah jenis yang paling sering digunakan sebagai keramik dinding kamar mandi.
Di dalam cara membersihkan dinding keramik kamar mandi dari batu alam, perhatikan pH atau derajat keasamanan zat pembersihnya. Untuk keramik batu alam, gunakan pembersih yang tidak asam (non-acidic). Lakukan perawatan harian dengan menyeka keramik dinding kamar mandi menggunakan campuran deterjen lembut, misalnya sabun cuci piring dan air.
Jika ingin menggunakan pembersih khusus keramik batu alam, gunakan produk yang mengandung minyak rami (linseed atau flaxseed oil). Selain mengikat debu dan kotoran, minyak rami dapat memberikan perlindungan pada semua material batu berpori. Campurkan 2-5 tutup botol cairan pembersih keramik batu alam dengan air hangat. Lapkan larutan tersebut ke permukaan keramik batu alam. Biarkan mengering tanpa perlu dibilas.
Untuk menghilangkan noda pada dinding keramik granit, campur baking soda dengan air hingga berwujud pasta. Oleskan pasta tersebut ke dinding yang ternoda. Tutup dengan plastic wrap dan biarkan selama 24 jam, kemudian bilas dengan air hingga pasta dan nodanya hilang. Jika noda belum hilang, ulangi prosesnya.
Cara membersihkan dinding kamar mandi keramik
Ada 2 tipe keramik yang umum dipakai di kamar mandi: tipe gloss (mengilat) dan tipe non-slip (anti licin). Deterjen cair diperlukan dalam cara membersihkan dinding keramik kamar mandi tipe gloss. Gosokkan deterjen ke permukaan keramik, kemudian bilas langsung dengan air bersih. Jika tidak langsung dibersihkan, deterjen akan meninggalkan residu pada permukaan keramik. Terakhir, lap permukaan keramik hingga kering, jangan biarkan keramik mengering secara alami.
Sikat halus diperlukan dalam cara membersihkan dinding keramik kamar mandi tipe non-slip. Pada tahap awal, permukaan keramik dibersihkan dengan menyapu atau menyedot debunya menggunakan vacuum cleaner. Basahi permukaan keramik dengan air hangat. Oleskan pembersih yang memiliki pH netral dan biarkan selama 10 menit sebelum menyikatnya dengan sikat lembut, membilas, dan mengeringkannya menggunakan lap. Proses ini akan membersihkan permukaan keramik non-slip secara optimal dan kilaunya tetap terjaga.
Cara membersihkan dinding kamar mandi porselen
Langkah-langkah yang telah disebutkan dalam cara membersihkan dinding keramik gloss dan non slip juga dapat diterapkan sebagai cara membersihkan dinding kamar mandi porselen sesuai jenisnya. Sebagai contoh, jenis porselen poles (polished) dan gloss bisa dibersihkan dengan cara yang sama seperti saat membersihkan keramik gloss. Proses pembersihan porselen bertekstur (textured porcelain) sama dengan proses pembersihan keramik non-slip.
Artikel lainnya: 5 Pilihan Terbaik Pelapis Dinding Kamar Mandi
Cara menghilangkan noda kekuningan pada keramik
Selain dengan sabun lembut, pembersih keramik dan porselen kamar mandi dapat dibuat dari larutan perasan lemon atau cuka dapur dengan air dalam rasio 50% perasan lemon atau cuka dapur dan 50% air. Larutan ini juga efektif untuk menghilangkan noda kekuningan pada keramik.
Lapkan larutan yang telah dibuat ke permukaan keramik yang terkena noda dan biarkan selama beberapa menit. Gosok dengan spons atau sikat halus hingga bersih, kemudian lakukan pembilasan dengan air bersih dan keringkan dengan lap.
Gunakan pasta campuran cuka dapur dan baking soda untuk membersihkan nat keramik yang menguning. Oleskan pasta pada nat yang menguning, kemudian semprot atau tuangkan cuka dapur ke atasnya. Sikat dengan sikat nat kemudian bilas hingga bersih.
©Shutterstock
Cara membersihkan dinding kamar mandi yang berkerak
Kerak kamar mandi dapat muncul akibat berbagai hal, misalnya endapan kapur dari air mandi, sisa sabun cair, hingga kotoran yang membandel.
Jika noda menempel pada dinding keramik granit, gunakan pasta campuran baking soda dan air dengan perbandingan 3:1. Oleskan pasta pada kerak, biarkan beberapa menit, kemudian sikat dengan sikat halus. Bilas dinding keramik granit yang sudah disikat dengan air hingga bersih dan keringkan. Pasta ini juga cocok untuk menghilangkan kerak pada keramik atau porselen.
Untuk menghilangkan kerak pada dinding keramik biasa, oleskan atau semprotkan perasan lemon atau cuka dapur pada permukaan kerak. Biarkan selama 10-20 menit, kemudian sikat atau gosok dengan spons hingga bersih.
Teknik membersihkan noda tertentu pada dinding keramik
Selain noda atau kotoran biasa, dinding keramik juga bisa terkena noda tertentu sehingga memerlukan pembersih khusus. Berikut adalah beberapa contoh cara membersihkan dinding keramik kamar mandi akibat noda tertentu.
- Noda kopi, teh, makanan, buah, jus, dan kosmetik bisa dibersihkan dengan sabun cuci biasa yang dicampur air hangat.
- Noda spidol bisa dihilangkan dengan zat pelarut (solvent) seperti terpentin, aseton, atau alkohol.
- Noda lemak bisa dibersihkan menggunakan sabun pH netral atau pasta campuran baking soda dan air.
- Darah pada keramik dapat dihilangkan dengan cairan pemutih yang diencerkan.
Artikel lainnya: Cara Membersihkan Kamar Mandi Secara Menyeluruh Agar Tampil Bersih Memukau
Demikianlah beberapa cara membersihkan dinding keramik kamar mandi. Semoga tips ini dapat mengatasi permasalahan dinding kamar mandi Anda. Temukan juga berbagai artikel terkini lainnya seputar arsitektur, desain interior, produk, hingga material bangunan, hanya di Archify.