Kayu merbau, Kayu Berkualitas untuk Hunian Eksklusif
©Shutterstock
Di antara beberapa kayu berkualitas asli Indonesia, kayu merbau menjadi salah satu jenis kayu yang digemari dari sisi tampilan, fungsi, hingga kualitas dan kekuatannya. Kayu merbau banyak terdapat di wilayah Kalimantan, Maluku, Sumatera, Nusa Tenggara Timur, serta Papua. Oleh karena itu, kayu ini memiliki berbagai nama lokal, seperti ipil, taritih, maharau, bau, sekka, doma, dan lainnya. Karena sifatnya keras, merbau juga dikenal sebagai kayu besi di Maluku. Orang Barat mengenal kayu merbau dalam berbagai istilah, seperti moluccan ironwood, kajoe besi, mirabow, moluks ijzerhout dan sebagainya. Ingin mengenal kayu merbau lebih jauh? Berikut ulasan beberapa fitur pentingnya.
Ciri kayu merbau
Kayu merbau memiliki warna antara kelabu-coklat hingga kehitaman. Ada pula yang berwarna kuning coklat dan coklat kemerahan. Kayu merbau terasa licin jika diraba. Teksturnya sendiri agak kasar, dengan penampilan serat dominan lurus (walau ada pula yang tidak beraturan). Kayu merbau termasuk tipe kayu sangat keras dan berat.
©Shutterstock
Kelebihan dan kekurangan kayu merbau
Kayu merbau termasuk kayu yang awet (kelas I-II), serta kuat (kelas I-(III)). Dari sisi tingkat pemakaian, merbau masuk pada tingkat I, yaitu kayu yang sanggup dipakai untuk konstruksi berat, bersinggungan dengan tanah lembab, serta terpapar oleh udara luar langsung. Karena sifat-sifat tersebut, merbau juga sering digunakan sebagai alternatif pengganti kayu jati yang semakin dilindungi keberadaanya (hal ini juga tidak lepas dari warna merbau yang mirip jati). merbau juga dikenal sebagai kayu dengan daya susut kecil dan memiliki daya retak rendah. merbau juga dikenal tahan terhadap rayap, jamur, dan penggerek laut.
Karena sifat kayu ulin yang sangat keras dan berat, maka perlu keahlian khusus untuk mengolahnya. Dengan kata lain, merbau tidak cocok sebagai material kayu bagi kebanyakan orang. Selain itu, dari sisi harga, bagi sebagian besar kalangan merbau juga dianggap mahal.
©Shutterstock
Manfaat kayu merbau
Anda dapat menggunakan kayu merbau untuk semua keperluan struktur bangunan, baik bangunan di luar ruang, di dalam ruang, dan bahkan di air (tawar atau pun asin). Sebagai contoh, Anda dapat memilihnya sebagai material untuk keperluan luar rumah seperti gazebo, patio, furniture taman atau teras, dan lain sebagainya. penampilan finishing-nya yang halus dan anggun, juga membuat merbau menjadi kayu pilihan sebagai jendela atau pintu kayu merbau. merbau juga sangat digemari sebagai furniture, seperti meja kopi, kursi tamu, rak TV, partisi ruangan. Jika ingin lantai ruangan yang berkesan hangat dan homy, Anda juga dapat memilih lantai parket merbau. Pada konstruksi besar, Anda dapat pula menggunakannya sebagai struktur rumah, villa, tiang pancang pelabuhan, jembatan, dan sebagainya.
Dengan berbagai kelebihan dan manfaat tersebut, merbau selalu menjadi satu pilihan material bangunan atau furniture. Saat ini pun pohon kayu merbau juga telah dibudidayakan, demi untuk menjaga kelestariannya.
©Shutterstock
Demikianlah ulasan mengenai kayu merbau sebagai inspirasi material untuk kebutuhan hunian Anda. Kunjungi bagian Produk di Archify untuk terhubung dengan penyedia material yang Anda inginkan. Temukan juga berbagai artikel up to date lainnya seputar arsitektur, desain interior, produk, hingga material bangunan hanya di Archify.