Kiat Agar Apartemen Sempit Terasa Lega

Ukuran apartemen yang umumnya hanya sekitar 36 m² memang mendatangkan beberapa problem pada penghuninya. Ukuran yang terbatas tersebut membuat penghuni merasa bingung bagaimana cara agar mereka tetap hidup nyaman tanpa harus mengorbankan kebutuhan mendasar mereka.

Masalah utama yang ditemui di apartemen mungil kebanyakan berkisar dari bagaimana cara mengatur layout tiap ruang, mulai dari ruang keluarga, dapur, sampai ruang tidur. Masalah lain adalah bagaimana membuat penyimpanan yang efisien, yang dapat menampung beragam perabot, mainan anak, perkakas, bahkan peralatan dapur.

Masalah desain yang kerap ditemui di apartemen bisa terjadi jika apartemen tidak didesain dengan benar. Anda bisa meminta tolong kepada desainer untuk membuatkan desain, namun Anda juga bisa menyiasatinya sendiri dengan mengetahui solusi jitu menata apartemen mungil agar terasa lapang.

Banyaknya masalah yang dihadapi di apartemen mungil tidak berarti Anda tak bisa hidup nyaman di sana. Kuncinya adalah penataan yang baik dan desain yang direncanakan dari awal. Berikut solusi dan tips lengkap dari Blurpin agar apartemen mungil terasa lega.

1. Solusi Ruang Makan + Dapur
Foto: Mataram City 11 ©dsateli3r
• Gabungkan kitchen set dengan meja makan. Gunakan meja yang bisa dilipat atau meja yang bisa didorong ke dalam saat tidak sedang digunakan.

• Buat penyimpanan hingga mencapai langit-langit.

• Gunakan peralatan masak yang mungil, misalnya kompor hanya dua tungku dan sink yang tak terlalu besar.

• Untuk menyiasati kekurangan area meja kerja untuk memotong sayuran, Anda bisa membuat meja tambahan berukuran kecil yang bisa ditarik dan disembunyikan di bawah table top.

Artikel Lainnya: Tips Ciptakan Rumah Ramah Lingkungan 

2. Solusi Ruang Keluarga
Foto: Satu8 Residence ©Peak Studio

• Gunakan cermin besar untuk memberikan efek ruang lebih luas. Cermin harus dalam ukuran besar (paling tidak memenuhi sebagian dinding) agar efeknya terasa.

• Manfaatkan cerukan atau ruang sisa antara dinding dan kolom sebagai rak buku, rak pajang, ataupun tempat penyimpanan.

3. Solusi Ruang Servis
Foto: LM Apartment ©Koerie Design

Foto: Apartemen Kemang Village ©Comvi Interior

• Apartemen tak memiliki ruang servis khusus, jadi pintar-pintarlah memanfaatkan ruang untuk digunakan sebagai ruang servis.

• Gunakan mesin cuci bukaan depan sehingga ruang atasnya bisa dipakai untuk menaruh benda lain.

• Jika saluran air memungkinkan, gabung mesin cuci dengan kitchen set.

• Jadikan meja dapur multifungsi, misalnya sebagai meja setrika.

4. Solusi Ruang Tidur
Foto: Apartemen The Mansion ©Total Renov
• Gunakan tempat tidur bertingkat sehingga bagian bawahnya dapat dimanfaatkan sebagai ruang penyimpanan. Atau bisa juga dipakai sebagai ruang belajar, ruang keluarga, dan lain sebagainya.

• Manfaatkan kolong tempat tidur sebagai tempat penyimpanan, misalnya sebagai laci.

• Gunakan tempat tidur yang bisa dilipat ke atas sehingga jika tidak digunakan, ia bisa dipakai sebagai ruang lain. Namun ini tidak dianjurkan jika pemilik memiliki masalah seperti penyakit tulang punggung.

• Gunakan kasur yang tak terlalu besar sehingga masih ada ruang untuk bergerak. Yang dianjurkan adalah ukuran 160 x 200 untuk berdua.

• Gunakan cermin di beberapa tempat, misalnya di dinding belakang tempat tidur dan di pintu lemari. Selain berfungsi meluaskan ruang, cermin ini menghemat tempat yang dibutuhkan untuk ruang berhias.

• Jika memungkinkan, ganti pintu ruang tidur dengan pintu geser, sehingga Anda bisa menempatkan furnitur dengan lebih leluasa.

• Gunakan lemari berpintu geser.

Artikel Lainnya: Mengenal 9 Tipe Window Blinds dan Tirai Jendela untuk Rumah Anda

5. Jangan Beli Banyak Barang
Foto: 3 Bedroom Loft Showunit Apartement ©2 Quadran Studio

Jika Anda memutuskan tinggal di apartemen, Anda tentu harus mengubah gaya hidup Anda. Anda harus memaksa diri Anda berhemat, membeli barang yang dibutuhkan saja karena tempat penyimpanan yang terbatas.

6. Warna Apa yangTepat?
Foto: 2 Bedrooms Bassura Apartment ©Ranah Project

• Sebaiknya tidak menggunakan furnitur yang seluruhnya berwarna gelap seperti cokelat tua atau hitam. Jika ingin, gunakan sebagai aksen saja.

• Hindari pula menggunakan warna gelap pada dinding.

• Batasi penggunaan motif yang terlalu ramai di banyak tempat. Gunakan di salah satu dinding saja, sebagai focal point.

Dengan mengikuti solusi di atas, apartemen mungil Anda pun bisa terasa lapang dan nyaman untuk dihuni. Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat menemukan ribuan inspirasi desain lainnya dan desain interior terpercaya di Bluprin. Selamat bereksplorasi untuk mendekor rumah Anda!

Foto cover: Season City Jakarta Apartment ©La.casa Interior

Artikel Lainnya: Suasana Hangat di Kamar Tidur Gaya Rustic