Mengenal Jalusi, Solusi Praktis Agar Rumah Selalu Sejuk

©Shutterstock

Rumah tanpa bukaan atau jendela sama saja dengan bunker, kubu pertahanan. Jendela memberi rumah fungsi praktis sebagai sarana sirkulasi udara dan cahaya matahari. Ada berbagai jenis bukaan, salah satu tipe yang dikenal baik untuk rumah tropis adalah jendela jalusi.

Jalusi juga diartikan sebagai tirai pelindung matahari. Orang Inggris kemudian mengenalnya sebagai jalousie window atau louvre window. Jendela jalusi merupakan jendela yang memiliki jajaran panel (ada yang menyebut kisi-kisi atau krepyak) horizontal yang dipasang pada railing di kedua sisi kanan-kiri kerangka jendela. Panelnya sendiri dapat terbuat dari bahan kayu, kaca, logam, plastik, atau bahan jendela lainnya.

©Shutterstock

Jendela jalusi sangat terkenal pada era 1950 -1970-an di wilayah beriklim sedang hingga panas, bersamaan dengan populernya desain Mid-Century pada era itu. Tipe jendela tersebut membuat desain tersebut terlihat futuristik dengan paduan struktur aluminium dan panel-panel kaca beningnya.

Tipe jalusi

Berdasarkan tipe panelnya, ada tipe jalusi dengan panel tetap (fixed, tipe tanam), ada pula jalusi dengan panel bergerak (movable) yang dapat dibuka dan ditutup sesuai kebutuhan. Mekanisme buka tutup ini dapat dilakukan secara manual atau dapat pula secara otomatis dengan motor listrik.

©Shutterstock

Kelebihan dan kekurangan jalusi

Kelebihan utama jendela jalusi adalah kemampuan tipe jendela ini dalam memberikan ventilasi dan aliran udara yang maksimal, bahkan saat sedang hujan. Untuk tipe jalusi yang dapat dibuka-tutup, Anda dapat lebih leluasa mengatur besaran aliran udara yang masuk. Jendela ini juga efektif untuk menahan sinar matahari langsung. Anda dapat memilih tipe panel yang cocok untuk keperluan tersebut.

Artikel lainnya: Ingin Rumah Terasa Lega? Coba 7 Desain Jendela Minimalis Berikut

Kekurangan dari jendela jalusi adalah tipe jendela ini tidak sepenuhnya dapat menutup aliran udara dari dalam atau dari luar. Oleh karena itu, tipe jendela ini tidak cocok dipasangkan pada ruangan ber-AC. Selain itu jalusi tipe kaca yang movable mudah dicongkel sehingga memiliki risiko keamanan cukup tinggi. Namun begitu, umumnya jalusi seperti ini telah dilengkapi tralis di belakangnya sebagai pengaman tambahan.

©Shutterstock

Kekurangan lainnya adalah pada sisi perawatan. Karena memiliki banyak kisi, kemungkinan memerangkap debu atau kotoran lain menjadi cukup tinggi. Oleh karena itu, Anda perlu rajin-rajin membersihkan jalusi, agar tidak menjadi sumber polutan di dalam rumah.

Jenis Jalusi Yang Bisa Anda Gunakan Untuk Rumah : 

Jalusi kayu

Ada berbagai pilihan material kayu untuk jendela jalusi. Umumnya, tipe yang digunakan adalah tipe kayu keras, seperti kayu jati, kayu kamper, bangkirai, meranti, mahoni, hingga kayu merbau. Jika Anda ingin menggunakan jalusi kayu, pastikan materialnya telah kering betul. Jalusi kayu membuat rumah terkesan klasik dan sejuk.

©Shutterstock

Jalusi aluminium

Jika Anda ingin penampilan yang lebih modern dengan biaya yang lebih terjangkau dibanding material kayu, jendela jalusi aluminium dapat menjadi pilihan. Anda dapat memilih tipe jalusi full aluminium atau pula tipe paduan aluminium-kaca. Pada saat ini Anda telah dapat memilih jendela jalusi aluminium dalam berbagai warna, bukan melulu warna aluminium asli, seperti warna coklat, hitam, putih, dan lainnya. Jalusi aluminium memberi kesan modern dan ringan pada hunian Anda.

Artikel lainnya: 7 Hal Penting yang Perlu Dipahami Sebelum Menerapkan Skylight pada Hunian

Jalusi besi

Selain aluminium, ada pula jendela jalusi besi. Umumnya jalusi tipe ini dibuat dari lembaran besi galvanis yang tahan karat. Tentu saja secara material tipe jalusi ini lebih kuat daripada kayu dan aluminium. Oleh karena itu, sering kali jalusi besi ini sering dipasang pada pintu garasi.

©Shutterstock

Jalusi UPVC

Satu material yang semakin popular untuk jalusi adalah UPVC (Unplasticized Poly Vinyl Chloride). Material ini berbasis polimer plastik PVC. Secara harga, jalusi UPVC merupakan yang paling terjangkau. Secara kualitas, saat ini telah banyak UPVC dengan kualitas bagus, bahkan ada yang tahan api. Begitu pula pilihan warnya, sangat beragam.

Pemasangan jalusi

Jendela jalusi sangat fleksibel penggunaannya. Praktis Anda dapat menggunakannya di mana saja di hunian Anda, baik di bagian dalam rumah atau pun sebagai jendela seperti umumnya. Oleh karena itu, jendela ini dapat digunakan untuk jendela beranda, serambi, kamar tamu, atau pun kamar mandi.

©Shutterstock

Jalusi juga dapat dipasang pada pintu sehingga pintu juga dapat berfungsi sebagai sarana ventilasi udara. Selain itu, jalusi juga dapat digunakan sebagai angin-angin di atas jendela atau pintu.

Anda juga dapat memadukan jendela jalusi dengan tipe jendela lainnya, seperti tipe jendela fixed (tipe jendela mati, tidak dapat dibuka tutup), tipe awning (jendela reguler dengan daun jendela berengsel di atas), atau tipe jendela modern lainnya. Jalusi juga umum digunakan sebagai bagian dari struktur daun pintu, seperti pada pintu garasi atau pada pintu-pintu model tropis klasik.

Artikel lainnya: Mengenal Secondary Skin dan Fungsinya pada Bangunan