Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Dinding Gypsum, Solusi Dinding Praktis!

©RUMAH ARSI

Dinding gypsum merupakan salah satu pilihan material untuk interior bangunan masa kini. Banyak alasan mengapa pemilik bangunan memilih tembok gypsum sebagai material interior, mulai dari desain, sifatnya yang ramah lingkungan, hingga faktor harga.

Jika Anda sedang membangun atau merenovasi bangunan dan berencana menggunakan dinding gypsum, simak ulasan mengenai dinding gypsum berikut ini. Ada juga beberapa inspirasi model dinding gypsum minimalis yang bisa diterapkan pada proyek Anda.

Mengenal dinding gypsum

Gypsum adalah material berbentuk papan yang terbuat dari bahan lempung gypsum berlapis kertas. Papan gypsum termasuk tipis karena hanya memiliki ketebalan sekitar 9-15 mm. Dinding gypsum biasa dimanfaatkan sebagai pembagi ruang atau partisi maupun material penutup plafon.

Tembok gypsum juga dikenal sebagai drywall. Hal ini disebabkan sistem pemasangan detail dinding partisi gypsum tidak menggunakan bahan basah seperti semen layaknya saat membuat tembok dari bata. Dalam memasang tembok gypsum, rangka besi dan sekrup digunakan untuk menyambungkan tiap papan. Sistem pemasangan yang praktis dan cepat inilah yang menjadi salah satu kelebihan tembok gypsum.

©Cross Space Interior

Selain sistem pemasangannya, terdapat beberapa kelebihan dinding gypsum lainnya.

Material yang ringan

Tembok gypsum memiliki bobot yang ringan sehingga cocok untuk material bangunan bertingkat. Bobotnya yang ringan ini juga membuat papan gypsum mudah diangkut dan dipindahkan ke lokasi proyek sesuai kebutuhan. Pekerjaan memasang gypsum dinding rumah pun menjadi lebih mudah.

©studio . talk

Material yang fleksibel

Selain tipis dan ringan, dinding gypsum juga bersifat fleksibel. Hal ini membuat bahan gypsum cocok bagi Anda yang ingin berkreasi dalam membuat model dinding gypsum. Anda bisa membuat berbagai desain dan bentuk dinding, termasuk desain dinding melengkung.

Artikel Lainnya: Molding Dinding, Solusi Praktis Pemanis Ruangan

Ramah lingkungan

Bahan dinding gypsum termasuk material yang ramah lingkungan karena gypsum yang sudah tidak terpakai lama-kelamaan bisa melebur dengan tanah tanpa merusaknya. Bahan pembuat gypsum didominasi oleh bahan-bahan yang ramah lingkungan. Selain itu, pemasangan tembok gypsum juga sama sekali tidak memerlukan perekat cair atau semen sehingga menghemat penggunaan air.

Harga relatif lebih murah

Biaya membuat tembok gypsum relatif lebih terjangkau dibandingkan membuat dinding masif dari batu bata. Karena itu, dinding gypsum menjadi pilihan utama untuk dinding pemisah ruangan atau partisi di dalam rumah. Terlebih jika rumah berukuran mungil, dinding gypsum pastinya lebih hemat tempat dan biaya dibanding dinding bata.

©Kalua Studio

Setelah mengetahui kelebihan dari material gypsum, Anda juga perlu mengetahui kekurangannya. Dengan mengetahui kekurangan dinding gypsum, Anda bisa menyesuaikan desain, lokasi pemasangan, hingga cara perawatan agar dinding gypsum terlihat lebih indah dan tetap awet. Berikut adalah beberapa kekurangan dari dinding gypsum.

Tidak tahan air

Tembok gypsum tidak cocok untuk area yang lembap seperti area luar ruangan, kamar mandi, dan dapur. Waspadai juga timbulnya noda jamur dan lumut jika ada kebocoran atau rembes di dinding.

Artikel Lainnya: 7 Tips Agar Renovasi Rumah Lancar dan Hemat Biaya

Rentan retak

Dinding gypsum termasuk tipis sehingga perlu perhatian khusus ketika proses pemindahan. Terdapat risiko retak jika papan gypsum tidak diletakkan dengan benar ataupun terjadi benturan.

Dinding gypsum juga bisa retak jika Anda tidak berhati-hati saat membuat lubang penyambungan maupun memasang dekorasi dinding.

©ORO Studio

Tidak kedap suara

Dinding gypsum tidak cocok bagi Anda yang memerlukan ruangan kedap suara. Dinding gypsum tipis sehingga suara dari luar tetap terdengar dari luar. Kekurangan ini bisa disiasati dengan memasang busa khusus untuk meredam suara.

Itu dia ulasan mengenai dinding gypsum yang perlu Anda ketahui. Dapatkan material dinding gypsum sesuai kebutuhan Anda di sini. Konsultasikan kebutuhan desain dan konstruksi proyek Anda bersama para profesional yang tergabung di Archify.