MorphAsia Merancang Mediacity Mauritius, Hub Industri Media dan Kreatif di Afrika

Pengembangan MediaCity Mauritius ini didukung oleh Broadcast Center Europe (BCE) sebagai partner teknis; Novaterra sebagai developer pengembang real estate; serta Pemerintah dan Dewan Pengembangan Ekonomi Mauritius.

Najib Gouiaa, pendiri dan General Manager MediaCity Mauritius, sangat percaya pada pengembangan yang cerdas dan berkelanjutan. Beliau mengharapkan bangunan yang impresif dan ikonik sebagai refleksi dari visinya.

Sementara itu, perancangan proyek ini dipercayakan kepada firma arsitek Indonesia, MorphAsia. Dengan sensitivitas dan riset yang menyeluruh, MorphAsia menyampaikan solusi dan formula desain terbaik dan kontekstual sehingga menjawab kebutuhan serta tuntutan desain bangunan tersebut.

MorphAsia secara serius dan mendalam melakukan riset untuk memahami konteks budaya, dan iklim di Mauritius sebelum membuat proposal desain yang mengombinasikan desain modern yang ikonik dan sensitif terhadap alam.

Letak MediaCity yang berada di dalam master plan BeauPlan Smart City yang memang mendedikasikan area yang luas untuk ruang terbuka hijau. Desainnya mengambil orientasi matahari dan arah angin siklon tertentu ke dalam pertimbangan yang mendalam. Massa dan orientasi bangunan dibentuk sesuai dengan kemunculannya dari tanah untuk membingkai halaman hijau bagian dalam; meniru taman botani ikonik yang terletak di seberang lokasi MediaCity Mauritius.

“Pada awalnya kami menciptakan bangunan yang tipis, panjang, dan modern untuk membangun ruang kerja yang ideal dengan cahaya matahari yang cukup dan koneksi yang intens ke ruang hijau di luar. Dengan massa yang berbentuk tipis dan konfigurasi bangunan yang strategis, kami berhasil menciptakan ruang yang memungkinkan adanya bukaan jendela di kedua sisi bangunan. Kami juga telah dengan hati-hati memilih panel kaca yang sesuai dan perakitan teknis rangka aluminium yang tepat untuk mendukung fitur ini. Oleh karena itu, ventilasi silang di ruang kerja bekerja dengan sangat baik dan mempromosikan penggunaan AC minimum di sebagian besar hari dalam setahun. " Glenn Hartanto, design principal dari MorphAsia, menambahkan detil mengenai desain mereka untuk MediaCity Mauritius.

Dalam proposal desain ini, MorphAsia juga mengeksplorasi kemungkinan untuk menciptakan pengalaman spasial yang kuat dengan memanipulasi bayangan di atas halaman dalam dengan membuat fasad miring. Karena ruang dalam ruangan berorientasi secara visual ke arah pepohonan di luar, kaca reflektif bangunan di façade memperbesar dedaunan pepohonan di halaman.

Desain MediaCity Mauritius adalah perpaduan antara arsitektur tropis dan modern untuk menonjolkan fitur khusus di lokasi dan respons langsung terhadap lingkungan. Ini adalah desain yang sederhana dan abadi dengan gerakan geometris yang berani untuk menciptakan karakter dan kesan visual yang kuat. “Kami sangat tertarik untuk menciptakan hubungan spasial yang kuat dalam berbagai skala; perkotaan, arsitektur, dan interior. Inilah yang menjadi karakter desain kami dan pencarian seumur hidup dalam praktik kami,” jelas Glenn Hartanto, principal dari MorphAsia.