Tanpa Menggunakan Obat, Ini 6 Cara Alami Membasmi Rayap di Rumah
©Shutterstock
Cuaca sehari-hari di Indonesia saat ini sering tiba-tiba berubah drastis. Bisa terasa sangat panas, tapi bisa juga tiba-tiba hujan dengan deras. Kondisi ini mengakibatkan meningkatnya kelembapan khususnya pada area yang dekat dengan tanah dan banyak pepohonan. Bagi Anda yang memiliki rumah yang didominasi material kayu, di saat musim inilah Anda dituntut lebih waspada terhadap serangan rayap. Pasalnya, 2 faktor utama yang menjadi penyebab rayap di rumah adalah adanya material kayu dan tingkat kelembapan yang tinggi.
Anda tentu tidak ingin furnitur kayu di rumah rusak dimakan rayap, bukan? Cegah masalah ini dengan segera melakukan pembasmian rayap. Tidak perlu pakai obat kimia, Anda bisa membasmi rayap cara-cara alami ini. Apa saja? Intip caranya di bawah ini!
Jemur furnitur kayu dan buku-buku di bawah sinar matahari
©Shutterstock
Rayap itu sangat suka sekali dengan material berbahan kayu. Rayap biasanya akan memakan kayu dari dalam ke luar. Tandanya furnitur kayu Anda dimakan rayap adalah ketika Anda mengetuk area kayu maka akan terdengar berongga atau terasa kosong karena kayu tersebut telah digerogoti. Selain itu, Anda juga bisa menemukan serbuk kayu pada perabot yang menandakan sudah ada rayap yang bersarang di dalam.
Cara membasmi rayap cukup mudah. Anda cukup jemur furnitur kayu tersebut di bawah sinar matahari langsung. Panas sinar matahari dapat mengurangi kelembapan yang ada di dalam kayu sehingga rayap pun tidak lagi suka bersembunyi di dalam bahkan bisa membunuhnya akibat suhu panas dari matahari. Tak hanya furnitur kayu, rayap juga suka menggerogoti kertas-kertas dan buku. Sama halnya dengan furnitur kayu, Anda juga harus menjemur berkas-berkas dan buku-buku penting agar tidak lembap.
Artikel lainnya: 6 Tips Merawat Sink Dapur
Mengatur suhu ruang
Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu faktor utama munculnya rayap adanya kelembapan yang tinggi. Jadi, selain dengan menjemur agar rayap mati akibat suhu panas, Anda juga bisa membasminya dengan suhu rendah atau dingin karena pada dasarnya suhu rendah identik dengan tingkat kelembapan yang rendah juga. Gunakan 1 ruangan dalam rumah yang berpendingin ruangan, lalu masukkan furnitur kayu ke dalamnya dan atur suhu hingga serendah mungkin. Lakukan hal ini 2-3 jam setiap harinya.
Menambah atau memperlebar ventilasi
©Shutterstock
Untuk Anda yang berpikir bahwa cara kedua terlalu boros listrik, mungkin Anda bisa coba cara ketiga ini, yaitu dengan menambah atau memperlebar ventilasi. Ventilasi yang banyak dan besar sangat memungkinkan sinar matahari masuk ke dalam dan sirkulasi udara juga lancar sehingga kelembapan di dalam ruangan dapat berkurang.
Artikel lainnya: Lakukan 10 Hal ini Untuk Menjaga Rumah Sehat dan Tetap Bersih
Menutup keramik yang terbuka
Sama hal-nya dengan penyakit, lebih baik mencegah daripada mengobati. Hal ini pun berlaku juga untuk urusan membasmi rayap. Daripada Anda terlambat karena furnitur kayu sudah keburu rusak akibat rayap, bukanlah lebih baik bila Anda melakukan pencegahan agar hewan yang hidup berkoloni ini tidak mampir ke rumah? Caranya adalah dengan cek lantai keramik rumah Anda, khususnya yang berada di lantai dasar yang dekat dengan tanah. Jika ada yang retak, segera perbaiki. Pasalnya, keramik yang retak sangat memungkinkan kelembapan dari tanah naik ke ruangan sehingga interior rumah jadi lebih lembap. Inilah awal mulanya rayap muncul di rumah.
Menutup retakan dinding
Tak hanya keramik lantai, Anda juga perlu cek dinding rumah. Adanya retakan di dinding juga membuat rumah menjadi lembap sekaligus menjadi jalan rayap untuk masuk ke dalam. Jika dinding rumah Anda menempel dengan furnitur kayu, ini juga dapat menjadi makanan empuk buat rayap. Rayap dengan mudahnya dapat menggerogoti furnitur tersebut. Segera cegah rayap dengan menutup retakan pada dinding retak. Gunakan material terbaik agar tak ada lagi retakan di dinding.
Jangan ada genangan air di luar rumah
Untuk Anda yang memiliki halaman, perlu perhatikan kondisinya. Jangan biarkan ada genangan air di sekitar halaman atau taman. Apalagi kondisi cuaca di Indonesia sekarang ini sering hujan. Jika dibiarkan, genangan air ini bisa menjadi penyebab rumah Anda diserang rayap. Rayap dapat berkembang biak dengan baik dalam tanah yang basah dan lembap. Jadi, rajin-rajin bersihkan halaman rumah ya. Selain membasmi rayap, Anda juga mencegah timbulnya nyamuk demam berdarah.
Artikel lainnya: 6 Masalah di Kamar Mandi dan Cara Menghindarinya