id
Select Country
Search Icon
close icon
ARCHIFYNOW > TIPS & IDEAS > Tiga Jenis Batu Pondasi Terbaik untuk Rumah yang Kokoh

Tiga Jenis Batu Pondasi Terbaik untuk Rumah yang Kokoh

BY
fb icon
wa icon
email icon

©Shutterstock

Batu pondasi merupakan salah satu kunci yang menentukan kokoh atau tidaknya sebuah rumah. Pondasi dari batu berperan sebagai penopang struktural agar bangunan kokoh dan stabil. Pondasi menjadi dasar penopang keseluruhan struktur bangunan sehingga perlu mendapat perhatian lebih, mulai dari pemilihan material, perencanaan struktur, hingga pengaplikasiannya.

Jika pondasi tidak dibuat dengan maksimal, banyak risiko yang mengancam. Pondasi lemah bisa membuat bangunan miring, bangunan retak, bahkan bangunan roboh sehingga risikonya fatal. Karenanya, proses pembuatan pondasi perlu direncanakan secara matang. Pemilihan jenis batu untuk pondasi rumah yang tepat pun menjadi krusial agar tercipta pondasi rumah yang kuat.

Ketahui jenis-jenis batu pondasi rumah dan perhatikan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih batu pondasi dalam artikel berikut ini!

Jenis-Jenis Batu untuk Pondasi Rumah

Jenis batu yang sesuai untuk membangun pondasi rumah adalah batu kali, batu gunung, dan batu bata. Masing-masing jenis batu pondasi ini memiliki karaktersitik, kelebihan, dan kekurangan tersendiri.

Batu Kali

Tiga Jenis Batu Pondasi Terbaik untuk Rumah yang Kokoh

©Shutterstock

Batu kali merupakan jenis batu untuk pondasi rumah yang paling banyak digunakan. Batu kali sebagai batu pondasi memiliki karakteristik kuat, tidak mudah pecah, tahan lama, kokoh, dan daya cengkeramnya baik ketika disatukan dengan mortar.

Batu kali tersedia dalam berbagai ukuran sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhannya untuk batu pondasi. Batu kali juga mudah didapat dengan harga yang relatif terjangkau. Batu kali pun ramah lingkungan karena merupakan material alami. Namun, batu kali yang alami sering memiliki bentuk tidak beraturan sehingga memerlukan penyesuaian bentuk untuk membuat batu pondasi rumah yang rapi. Ukuran batu kali yang besar juga bisa menghambat proses pemindahan material.

Batu Gunung

Tiga Jenis Batu Pondasi Terbaik untuk Rumah yang Kokoh

©Shutterstock

Batu gunung memiliki tekstur yang keras, padat, dan tahan cuaca. Batu gunung juga tidak mudah rapuh sehingga bisa diandalkan sebagai batu pondasi untuk menopang struktur bangunan yang berat. Batu gunung juga terkenal sering digunakan sebagai material perkerasan jalan karena kemampuannya menahan beban berat.

Karena kekuatannya, batu gunung akan tahan lama saat digunakan sebagai batu pondasi. Saat membangun bangunan besar dan bertingkat, batu gunung menjadi pilihan batu pondasi yang tepat.

Akan tetapi, harga batu gunung relatif lebih mahal dibandingkan jenis batu pondasi yang lain. Memanfaatkan batu gunung untuk batu pondasi juga membutuhkan tenaga ahli khusus agar pondasi bisa terbangun dengan baik dan hasilnya maksimal.

Batu Bata

Tiga Jenis Batu Pondasi Terbaik untuk Rumah yang Kokoh

©Shutterstock

Batu bata terbuat dari tanah liat yang dicetak lalu dibakar. Batu bata memiliki bentuk dan ukuran yang seragam sehingga mudah untuk disusun menjadi batu pondasi yang rapi.

Batu bata mudah didapat dengan harga yang cukup terjangkau. Pemasangannya pun praktis dan tidak membutuhkan tenaga ahli khusus. Sayangnya, kekuatan batu bata sebagai batu pondasi relatif rendah dibanding jenis batu pondasi lainnya. Batu bata juga kurang cocok untuk pondasi bangunan besar dan bertingkat.

Artikel lainnya: 6 Jenis Pondasi Rumah yang Perlu Anda Ketahui

Tips Memilih Batu Pondasi yang Berkualitas

Setelah mengetahui jenis-jenis batu untuk pondasi rumah, kini saatnya Anda menentukan pilihan batu pondasi rumah. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih batu pondasi yang berkualitas dan sesuai kebutuhan.

Perhatikan kekuatan dan kekerasan
Pastikan untuk memilih batu pondasi yang padat dan tahan terhadap tekanan sehingga tidak mudah pecah. Sifat ini akan menjamin terbentuknya pondasi rumah yang kokoh.

Perhatikan bentuk dan ukuran
Bentuk dan ukuran batu pondasi alami tentu bermacam-macam. Karena itu, sesuaikan bentuk dan ukuran batu pondasi dengan rencana pondasi yang akan dibangun. Diskusikan pemilihan batu pondasi dengan kontraktor maupun tukang yang akan membuat pondasi agar hasil yang didapat sesuai kebutuhan.

Perhatikan daya serap air
Pilihlah batu pondasi dengan kemampuan menyerap air yang rendah, terlebih jika rumah yang akan dibangun berada di area yang lembap. Batu dengan daya serap air rendah akan lebih tahan lama karena tidak mudah rusak akibat kelembapan.

Perhatikan asal dan kualitas batu
Tanyakan kepada penjual batu pondasi tentang asal batu yang ditawarkan. Jenis batu dari sumber terpercaya yang telah melalui proses pengolahan yang baik pastinya akan lebih awet dan kokoh sebagai batu pondasi yang menopang struktur bangunan.

Tiga Jenis Batu Pondasi Terbaik untuk Rumah yang Kokoh

©Shutterstock

Artikel lainnya: Kuat dan Kokoh, Inilah Inspirasi Desain Rumah dengan Beton Pra Cetak

Itu dia pembahasan mengenai tiga jenis batu yang sesuai untuk membangun pondasi rumah. Dapatkan material terbaik untuk rumah Anda lewat Archify. Temukan juga berbagai artikel menarik seputar tips desain, lalu konsultasikan kebutuhan desain Anda dengan tim profesional yang ada di website Archify.

fb icon
wa icon
email icon
Emilia Nuriana
Contributor
Emilia is a Jakarta-based content writer. She was graduated from Communication major from Universitas Indonesia.
More from archifynow
close icon