Tips dan Cara Pemangkasan Tanaman Hias Agar Tumbuh Segar dan Cantik

©Shutterstock

Pemangkasan tanaman hias memberikan banyak manfaat untuk tanaman. Melakukan pemangkasan tanaman hias secara teratur akan mendorong distribusi nutrisi serta energi yang lebih lancar untuk pertumbuhan tanaman. Manfaat pemangkasan batang pada tanaman hias dengan rajin adalah membuat tanaman tumbuh lebih subur, daun-daun baru bermunculan, dan mendorong pertumbuhan bunga hingga buah.

Pemangkasan pada tanaman hias juga perlu dilakukan ketika ada bagian tanaman yang sudah rusak. Daun yang mengering dan batang yang busuk harus segera disingkirkan untuk mencegah penularan hama dan penyakit yang bisa membuat tanaman rusak bahkan mati.

Pemangkasan pada tanaman hias perlu dilakukan pada tanaman hias dengan ciri fisik yang besar dan keras, contohnya tanaman hias ketapang biola dan tanaman karet kebo. Pemangkasan batang tanaman hias juga perlu dilakukan secara rutin pada tanaman hias dengan batang lembut seperti sirih gading dan tanaman hias menjalar lainnya agar pertumbuhannya lebih subur dan tanaman terlihat rapi.

Jika Anda memiliki tanaman hias yang perlu dipangkas, berikut ini kami sajikan cara memangkas tanaman hias yang bisa diikuti.

Waktu Pemangkasan Tanaman Hias

Sebelum memulai pemangkasan pada tanaman hias, Anda perlu tahu ciri-ciri dan waktu yang tepat untuk melakukannya. Lihatlah ciri fisik dari tanaman hias, apakah ada masalah yang menimpa bagian tanaman. Jika terdapat batang yang membusuk, daun mengering, dan tanda-tanda hama, segeralah lakukan pemangkasan tanaman hias.

Waktu pemangkasan tanaman hias yang tepat juga bisa dilihat dari perkembangan tanaman itu sendiri. Jika pertumbuhan tanaman terlihat lambat dan bunga serta buah tidak muncul, sebaiknya pemangkasan tanaman hias langsung dilakukan.

Sebaliknya, hindari melakukan pemangkasan ketika tanaman sedang aktif mengeluarkan bunga atau buah. Pemangkasan dalam kondisi aktif ini justru bisa menyebabkan penurunan asupan nutrisi dan membuat penyaluran energi menjauh dari cabang yang berbunga dan berbuah.

©Shutterstock

Artikel Lainnya: 7 Tanaman Hias Bunga ini Siap Jadikan Rumah Anda Lebih Berwarna!

Teknik Dasar Pemangkasan Tanaman Hias

Pertama, siapkan alat-alat untuk pemangkasan tanaman hias seperti gunting tanaman serta sarung tangan pelindung. Pastikan gunting tajam agar batang terpotong rapi.

Meski terlihat sepele, pemangkasan tanaman hias tidak bisa dilakukan begitu saja menggunakan tangan kosong. Jika batang tanaman hias dipotong menggunakan tangan, tanaman justru berisiko rusak karena terkontaminasi kotoran dari tangan dan hasil potongan yang tidak rapi akan menghambat pertumbuhan tanaman.

Mulailah memotong cabang-cabang tanaman seukuran seperempatnya. Potong bagian batang lainnya sepanjang setengah dari ukuran batang dan sebagian lagi dipotong hingga ke pangkal. Ukuran pemotongan yang acak ini akan menstimulasi tanaman untuk berlomba tumbuh agar panjang batang kembali setara dan menjadi makin subur.

©Shutterstock

Tanaman yang Tidak Boleh Dipangkas

Meski pemangkasan tanaman hias penting sebagai bagian dari perawatan, ternyata ada beberapa jenis tanaman hias yang justru tidak boleh dipangkas. Rumput seperti heliconia dan lili paris serta tanaman palem-paleman adalah beberapa contoh tanaman hias yang tidak boleh dipangkas.

Pada tanaman jenis rumput, bentuk fisiknya tidak akan tumbuh terlalu tinggi sehingga tidak akan mengganggu penampilan. Biarkan tanaman tumbuh dengan sendirinya tanpa pemangkasan karena tanaman akan menghasilkan anakan dengan sendirinya.

Pada tanaman hias jenis palem-paleman, daun dan batang yang sudah mengering tidak perlu dipangkas. Daun dan batang yang sudah kering akan lepas dengan sendirinya dan daun baru akan tumbuh.

©Shutterstock

Artikel lainnya: 6 Macam Tanaman Hias Gantung Merambat Agar Rumah Lebih Segar

Demikianlah ulasan mengenai pemangkasan tanaman hias serta teknik dasar melakukan pemangkasan pada tanaman hias. Baca berbagai artikel menarik lainnya seputar inspirasi desain dan pengetahuan material bangunan hanya di Archify!