Tips dan Rekomendasi Bahan Gorden yang Bagus untuk Hunian

©Veind Studio

Gorden bukan sekadar penutup jendela. Tak hanya melindungi dari panas sinar matahari dan memberikan privasi, gorden juga menjadi salah satu elemen desain interior yang memberikan pengaruh besar pada estetika dan suasana sebuah ruang.

Memilih bahan gorden yang bagus tak melulu soal warna dan motifnya. Pilihan jenis kain gorden perlu diperhatikan supaya tampilannya pas dan gorden dapat berfungsi dengan baik.

Ada bermacam-macam bahan gorden yang bagus. Pemilihannya tentu tergantung dari kebutuhan dan jenis bukaan yang ada di rumah. Agar tidak salah pilih, kali ini kami berikan tips memilih bahan gorden yang bagus dan rekomendasi jenis kain gorden untuk Anda!

Faktor-Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Saat Memilih Bahan Gorden

Sebelum menentukan bahan kain gorden yang bagus untuk dipasang di rumah, pertama-tama pertimbangkan beberapa faktor berikut.

Fungsi

Dalam memilih bahan gorden yang bagus, ketahui dahulu fungsi gorden secara umum. Kain yang dipasang pada bukaan-bukaan di rumah seperti jendela dan pintu ini memegang peran yang penting untuk sebuah ruang, terutama dalam suatu hunian. Fungsi kain gorden antara lain:

Menghalau cahaya
Gorden membantu menghalau cahaya matahari dari luar secara efektif supaya ruangan tidak terlalu silau.

Privasi
Bahan gorden yang bagus dan tebal akan menutup pandangan dari luar sehingga privasi penghuni rumah dapat terjaga.

Isolasi
Saat rumah terasa panas, pemilihan bahan gorden yang bagus dan tepat akan membantu menurunkan suhu dalam ruangan. Pemasangan gorden pun akan membuat ruangan terasa lebih sejuk.

Estetika
Pilihlah bahan gorden yang bagus dan sesuai dengan konsep dekorasi ruangan. Beragam bahan gorden yang bagus juga tersedia dalam berbagai pilihan warna, motif, dan aksen. Gorden juga bisa menjadi focal point yang membuat desain interior makin menarik.

©Studio Nadi

Gaya dan Desain

Ketika memilih kain gorden yang bagus, pertimbangkan kesesuaiannya dengan gaya dan desain ruangan. Pilih bahan gorden dengan warna, motif, dan tesktur yang sesuai tema ruangan. Sebagai contoh, gorden berwarna bold, kaya motif, dan bertekstur kuat cocok jadi padanan ruangan yang bertema klasik. Jika ruangan bertema minimalis, pilih bahan gorden yang halus dengan warna yang netral seperti putih dan abu-abu.

Pertimbangkan juga pilihan jenis gorden yang ada di pasaran, misalnya gorden ring, gorden lipat ke samping, gorden lipat ke atas, dan sebagainya. Pilihan jenis gorden ini akan memengaruhi bagaimana gorden akan terlihat saat digantung. Pada ruangan bertema minimalis, gorden lipat cocok jadi pilihan karena tampilannya yang ringkas dan sesuai dengan konsep minimalis.

©Studio Kuskus

Perawatan

Agar tahan lama, perawatan gorden perlu dilakukan. Akan tetapi, tiap jenis kain gorden tentunya memiliki cara perawatan yang berbeda-beda. Karena itu, pilihlah bahan yang paling mudah dibersihkan dan dirawat bagi Anda. Beberapa jenis kain gorden yang bagus dan mudah dirawat adalah polyester, rayon, dan linen.

Pertimbangkan pula karakteristik bahan kain gorden. Perhatikan apakah bahan gorden yang dipilih karakternya mudah kusut dan dapat menyusut. Beberapa bahan gorden seperti sutra dan wol perlu dicuci dengan cara khusus agar kualitasnya tetap terjaga.

©ORO Studio

Anggaran

Sebelum memilih jenis kain gorden, anggaran untuk bahan gorden juga perlu ditentukan. Dengan memperkirakan budget, pemilihan bahan gorden menjadi lebih mudah dan pastinya sesuai dengan kemampuan.

Tentukan anggaran untuk membeli gorden, baik untuk membeli kain gorden maupun perlengkapan gorden lainnya. Lakukan survei untuk membandingkan harga dari berbagai jenis bahan gorden untuk mendapatkan pilihan yang tepat dan sesuai budget.

Artikel lainnya: Percantik Hunian dengan 7 Pilihan Model Gorden Rumah

Rekomendasi Bahan Gorden yang Bagus

Setelah mempertimbangkan faktor fungsi, gaya dan desain, perawatan, hingga anggaran, kini saatnya memilih bahan gorden yang bagus dan tepat untuk rumah Anda. Sebagai referensi, lihat beberapa rekomendasi bahan gorden yang bagus berikut ini.

• Blackout: bahan gorden yang tebal sehingga dapat menghalau silau cahaya matahari sepenuhnya. Bahan kain gorden yang bagus ini cocok buat jendela kamar dan ruangan lain yang membutuhkan privasi tinggi.
• Dimout: bahan gorden yang mirip blackout, tetapi bahannya lebih tipis sehingga masih bisa ditembus cahaya.
• Linen: gorden dari bahan alami yang terasa lembut sehingga cantik ketika digantung. Gorden linen memiliki tampilan bergelombang yang memberikan privasi sekaligus membiarkan cahaya masuk secara lembut, cocok buat ruangan seperti dapur dan ruang tamu.
• Sutra: bahan gorden mewah yang memberikan kesan elegan dan melindungi privasi dengan baik.
• Velvet: jenis kain gorden yang bagus, tebal, dan mampu menjaga suhu ruangan agar tetap stabil. Tampilan bahan gorden velvet yang mewah akan menghadirkan kesan ruang yang elegan.
• Wol: bahan alami yang bisa menghalau sinar matahari dengan baik. Tampilan wol mewah, tetapi perawatannya memerlukan teknik pencucian khusus agar serat-seratnya terjaga dengan baik.
• Polyester: gorden dari bahan sintetis yang paling banyak ditemukan di pasaran. Bahan ini mudah dirawat, tidak mudah kusut, dan bisa dicuci dengan mudah tanpa perlu perawatan khusus sehingga tahan lama.
• Rayon: kain gorden semi-sintetis dengan tekstur lembut yang mudah dirawat, baik dicuci menggunakan mesin cuci maupun tangan. Bahannya tampak jatuh ketika digantung sehingga tampilannya cantik.

©Alluraya Mega

Artikel lainnya: 5 Tips Menata Model Gorden Cantik dan Mewah untuk Hunian yang Aesthetic

Demikianlah tips memilih dan rekomendasi bahan gorden yang bagus untuk hunian. Kunjungi Archify dan baca beragam artikel menarik lainnya tentang desain interior, lengkap dengan pilihan material dan produknya. Anda juga bisa langsung berkonsultasi dengan tim profesional yang tersedia di Archify untuk mewujudkan desain impian.