Tips & Ideas

Kamar mandi menjadi tempat yang cukup ampuh untuk relaksasi diri. Kesegaran dari air kamar mandi membuat orang betah berendam lama-lama. Apalagi jika kamar mandi memiliki desain yang kece. Anda pasti semakin betah melakukan relaksasi di ruang pribadi ini. Untuk menciptakan kamar mandi jadi lebih kece bukan perkara rumit dan sulit. Detail kecil di kamar mandi sangat mungkin Anda “mainkan” untuk mengubah tampilan ruang tersebut. Ya, cukup ubah storage Anda, maka kamar mandi penuh gaya pun berhasil Anda ciptakan.

Estetika sebuah hunian dapat diperkuat oleh detail-detail dekoratif. Dinding sebagai area paling luas di rumah menjadi titik yang tepat untuk diberikan detail, salah satunya lewat permainan pelapis dinding. Umumnya, cat digunakan untuk melapisi dinding agar tampilannya lebih berwarna dan dapat mempercantik visual ruang. Namun, pelapis dinding tak hanya cat saja. Ada banyak pelapis lain yang bisa menjadi alternatif Anda bila sudah bosan dengan tampilan polos pada rumah.

Duduk bersantai di outdoor, sembari menikmati pemandangan taman rumah yang asri, mungkin hal ini merupakan salah satu mimpi Anda ketika memiliki rumah. Ya, otomatis, pikiran Anda pun akan terbesit pada keinginan untuk membangun gazebo.

Tinggi rendah plafon memengaruhi panas ruang di dalam rumah. Plafon yang rendah akan mengurangi kelancaran sirkulasi udara di dalam rumah. Pemecahannya harus disertai dengan memperbaiki ventilasi udara di dalam rumah, khususnya di area atap dan sekitarnya.

Ada banyak material yang bisa digunakan sebagai pelapis pada lantai, salah satunya material kayu. Sekarang ini, sudah banyak pemilik rumah yang menerapkan material kayu sebagai pelapis lantai. Selain sebagai pemberi rasa hangat pada ruang, penggunaan kayu di lantai rumah juga dapat menjadi statement tersendiri pada dekorasi rumah.

Pada umumnya, pemilik rumah akan menggunakan dinding untuk memisahkan antar ruang. Selain mudah, dinding memang eleman yang paling ampuh untuk memisahkan fungsi antar ruang. Namun, adanya dinding seringkali menimbulkan permasalahan baru, khususnya untuk rumah yang tergolong mungil. Dinding ini malah akan membuat rumah semakin sempit dan terasa sesak.

Memiliki rumah di daerah dengan prospek properti yang bagus tentu jadi impian banyak orang. Harga rumah yang terus meningkat tiap tahunnya pasti menggiurkan siapa pun baik yang ingin memiliki tempat tinggal maupun yang ingin berinvestasi jangka panjang. Belum lagi soal fasilitas di sekitar rumah yang sudah lengkap. Kelebihan ini belum tentu Anda dapatkan bila membeli rumah baru dari pengembang.

Banyak sekali konsep desain yang bisa diterapkan di rumah. Dari sekian banyak gaya, gaya rumah Jepang cukup menarik perhatian banyak pemilik rumah. Hal ini karena keunggulannya dalam menerapkan konsep simpel dan minimalis secara pas. Masyarakat Jepang memang terkenal dengan gaya hidupnya yang minimalis dan ini menular hingga ke konsep rumah mereka.

Lantai marmer, sudah tak asing bukan di telinga Anda? Material pelapis lantai, dinding, ataupun tangga ini berasal dari batuan metamorf yang berasal dari rekristilasiasi batu kapur. Ragam coraknya yang tidak dapat diseragamkan dan indah inilah yang menjadikan marmer sebagai material unik dan elegan pada interior rumah Anda.

Apa yang Anda pertimbangkan saat ingin membeli karpet? Motif, bahan, atau warnanya? Apa pun itu, Anda harus memperhatikan konsep ruang yang diusung. Sebab, tema atau konsep ruang sangat penting dalam proses memilih karpet. Untuk merasakan sensasi hangat dan nyaman, baik dari sisi estetika maupun psikologis, Anda harus memperhatikan 4 elemen penting saat memilih karpet yaitu warna, corak/motif, tekstur (bahan), dan ukuran. Keempat elemen ini juga akan memudahkan Anda dalam menentukan apakah karpet tersebut akan berperan sebagai focal point (titik perhatian) atau hanya sebagai aksen. Selain disesuaikan dengan peran karpet dan tema ruang, pemilihan karpet juga didasarkan pada fungsi ruang. Simak tipnya!