Wujudkan Desain Ruang Baca yang Nyaman dengan Tips Berikut!
Membaca merupakan salah satu hobi yang bisa Anda lakukan dalam waktu senggang Anda. Tak hanya menghibur, hobi membaca ini sering disebut-sebut sebagai cara lain untuk melihat dunia.
Selain itu, membaca merupakan salah satu hobi bermanfaat yang bisa menambah pengetahuan, wawasan, dan membuat pikiran Anda terbuka, serta mengasah daya imajinasi Anda.
(sumber: Griffin Enright Architects ©Houzz.com)
Tentu saja, desain ruang baca memiliki andil yang penting untuk hobi para "kutu buku" ini. Pasalnya, banyak orang yang mengabaikan pentingnya desain khusus bagi ruang baca ini. Biasanya, kebanyakan orang akan memilih untuk membaca di ruang keluarga atau kamar tidur, bahkan dalam posisi tubuh sedang berbaring.
Alhasil, karena luput dari perhatian, hobi membaca ini tidak bisa berjalan dengan lancar, atau bahkan membuat mata Anda rusak karena tempat yang tidak sesuai. Akhirnya, para penggemar buku pun rentan memiliki gangguan pada mata, hingga harus menggunakan kacamata.
Ternyata, ada beberapa tipsnya saat merancang desain ruang baca khusus dalam hunian Anda, lho! Apa saja, ya?
Artikel Lainnya: Desain Ruang Bermain Anak yang Holistik
1. Adanya Furniture Penunjang yang Ergonomis
(sumber: David Boyle Architect ©Houzz.com)
Desain ruang baca memang identik dengan keberadaan furnitur-furnitur yang memfasilitasi kegiatannya, mulai dari area duduk yang nyaman, hingga lemari buku yang berukuran besar.
Namun, tak hanya asal meletakkan furnitur begitu saja, desain yang dipilihnya pun haruslah desain furnitur yang mampu menunjang kenyamanan dan kemudahan sang pengguna ruang saat ingin membaca. Pertimbangkan ukuran furnitur, apakah bisa membuat aktivitas membaca ini terasa lebih mudah dan praktis, ataukah justru mempersulit keadaan yang ada?
(sumber: d'Arcy & Associates Architecture, Inc. ©Houzz.com)
Sebagai contohnya, bisa Anda lihat pada inspirasi desain ruang baca di atas. Anda bisa menaruh lemari besar yang dapat memuat banyak koleksi buku dalam ruangan Anda, namun Anda juga harus meletakkan fasilitas yang mempermudah proses pengambilan buku, terutama buku-buku yang terletak di rak-rak teratas yang susah dijangkau tangan.
Anda bisa menggunakan tangga yang menempel pada bagian lemari, dan bisa Anda pindahkan ke kanan dan kiri. Seperti inspirasi ruangan baca bernuansa serba putih ini, sang desainer mengaplikasikan tangga berwarna tua sebagai fasilitas untuk membantu Anda mengambil buku.
2. Terapkan Desain Ruang Baca Minimalis
(sumber: Stiff and Trevillion ©Houzz.com)
Penggayaan ruang merupakan selera dan pilihan masing-masing individu. Namun, dalam kebutuhan-kebutuhan ruang tertentu, Anda harus memilih penggayaan yang akan memperlancar kegiatan tersebut, salah satunya aktivitas membaca.
Penerapan desain ruang baca minimalis yang minim profil, mengutamakan kesederhanaan bentuk, serta mengedepankan maksimalitas fungsi ruang, merupakan salah satu langkah tepat yang bisa Anda aplikasikan. Pasalnya, bentuk buku yang beragam, dengan karakter kegiatan yang membutuhkan ketenangan, membuat pengguna ruangan baca membutuhkan desain yang simpel, tidak terlalu padat dan ramai, namun fungsional.
(sumber: Space Kit ©Houzz.com)
Contoh ruang baca minimalis bisa Anda temukan dalam inspirasi di atas. Lemari yang memenuhi salah satu sisi dinding ini dibentuk oleh rak-rak berbentuk persegi sama sisi yang sangat minimalis. Pemakaian dominasi warna putih membuat aneka ragam buku yang berwarna-warni lebih "hidup" dan tidak terkesan ramai.
Inspirasi ruang baca minimalis tersebut seakan menyiratkan bukti bahwa desain simpel namun memaksimalkan fungsi ruang merupakan desain yang tepat untuk diaplikasikan pada ruang baca, bukan?
Artikel Lainnya: 7 Desain Ruang Tamu yang Bisa Jadi Inspirasimu
3. Manfaatkan Area “Sisa” Sebagai Ruang Baca
(sumber: Shade Abdul Architecture ©Houzz.com)
Keberadaan ruang baca seringkali terabaikan dan luput dari perhatian. Pasalnya, membaca seringkali hanya dianggap sebagai hobi, yang tidak termasuk kebutuhan primer, sedangkan lahan hunian Anda sangat mungil.
Selain itu, banyak yang menganggap bahwa aktivitas membaca bisa dilakukan dimana saja. Hal ini memang ada benarnya, mengingat banyak orang yang membaca buku di kamar tidur, ruang keluarga, teras, atau bahkan kamar mandi. Padahal, adanya ruang baca bisa membantu mengorganisir koleksi buku Anda secara rapi.
Ternyata, ruang baca tak butuh lahan yang luas, kok! Anda bisa memanfaatkan lahan-lahan "sisa" pada rumah Anda yang biasanya tak terpakai, seperti area bawah tangga, area bordes, hingga area loteng (attic).
(sumber: Arbib Hughey Design ©Houzz.com)
Pada inspirasi di atas, desain ruang baca memanfaatkan area loteng yang biasanya kosong atau hanya dijadikan gudang. Desain furniturnya pun mengikuti bentuk ruangan yang telah ada sebelumnya.
Dalam ruangan ini, warna yang digunakan merupakan warna monokrom dengan kesan warna yang cerah, seperti putih dan abu, sehingga kesan lapang pada "sisa" lahan ini bisa didapatkan.
(sumber: MARC ©Houzz.com)
Berbeda dengan inspirasi sebelumnya, pada contoh desain ruang baca di atas, sang desainer memanfaatkan dinding di samping area tangga, serta lahan di bawah tangga sebagai rak bagi koleksi buku.
Hal ini akan membantu Anda menghemat ruang berlebih yang biasanya diperlukan untuk menempatkan lemari buku. Sangat praktis dan compact, bukan?
4. Maksimalkan Pencahayaan Pada Ruang Baca
(sumber: Heritage Construction Companies, LLC. ©Houzz.com)
Salah satu faktor terpenting yang harus dipenuhi sebuah ruang baca adalah kualitas pencahayaan yang baik dan tepat, baik itu pencahayaan alami ataupun pencahayaan buatan. Hal ini disebabkan oleh keterkaitan yang erat antara hobi membaca dengan kesehatan mata. Lihat saja, kebanyakan orang yang hobi membaca sering diidentikkan dengan kacamata, bukan?
Semua itu dipengaruhi oleh pencahayaan dalam ruang baca tersebut. Pencahayaan ini pun tak hanya seputar penerapan jenis lampu yang tepat saja, tetapi juga perihal asupan pencahayaan alami yang baik. Oleh karena itu, sebaiknya ruang baca diletakkan dekat dengan bukaan, agar bisa mendapatkan paparan cahaya alami di pagi hingga sore hari.
(sumber: Stiff and Trevillion ©Houzz.com)
Ruang baca minimalis pada inspirasi ini merupakan salah satu contoh desain ruang baca yang dilengkapi oleh pencahayaan yang mumpuni, baik itu cahaya alami ataupun buatan.
Hal ini terlihat dari penempatan ruang baca yang dekat dengan bukaan berukuran besar, sehingga asupan cahaya alami akan tercukupi, serta adanya lampu-lampu yang berguna untuk menyoroti area penyimpanan buku, dan lampu gantung yang menyinari area baca. Lengkap, bukan?
Ternyata, menerapkan desain ruang baca yang tepat tidaklah susah, kan? Temukan ribuan inspirasi lainnya hanya di Bluprin. Selamat mencoba!
Artikel Lainnya: Ispirasi Desain Ruang Multifungsi untuk Area Terbatas