- Indonesia
Copyright © 2024 Powered by BCI Media Group Pty Ltd
Confirm Submission
Are you sure want to adding all Products to your Library?
Contact Detail
Di antara lantai yang ada di pasaran, sudah bukan rahasia umum lagi bahwa lantai keramik adalah lantai yang paling populer. Namun, jika Anda bosan dengan desain kamar berlantai keramik, lantai kayu laminasi bisa menjadi alternatifnya. Ini adalah keunggulan lantai kayu laminasi dibanding lantai keramik. Apa saja?
Dibandingkan keramik, menggunakan lantai kayu memiliki beberapa kelebihan. Ini di antaranya.
Jika Anda memasang lantai keramik, Anda akan membutuhkan banyak alat dan bahan, seperti semen untuk menggabungkan keramik satu dengan yang lain. Terlebih lagi, untuk memotongnya Anda akan memerlukan gergaji mesin yang tentunya membutuhkan energi listrik yang lebih.
Di sisi lain, lantai kayu laminasi memiliki prosedur pemasangan yang jauh lebih mudah daripada lantai keramik. Anda dapat memasang lantai ini sendiri, sehingga Anda tidak perlu membayar tukang atau mandor untuk memasangnya dengan catatan bahwa ruangan Anda sudah terpasang lantai acian.
Selain itu, Anda juga tidak memerlukan semen untuk menyambungkannya, karena pada umumnya lantai kayu laminasi sudah menggunakan sistem âklikâ, seperti lantai parket produk dari kami, Fergio. Dengan sistem ini, Anda hanya perlu menyusun lantai ini seperti halnya bermain puzzle.
Sebagai ganti semen, Anda akan membutuhkan lem untuk memasang aksesori-aksesori untuk bagian pinggir ruangan atau list. Lem-lem tersebut adalah lem sealant untuk merekatkan list dengan dinding dan lem âGâ untuk bagian pintu.
Cara pemotongannya pun juga sangat mudah, karena Anda tidak memerlukan listrik untuk melakukannya. Memakai cutter sudah cukup untuk memotong lembaran lantai kayu laminasi.
Untuk mengetahui cara pemasangan lantai kayu laminasi lebih jauh, Anda dapat mengecek video ini.
Seperti yang telah Anda ketahui sebelumnya, pemasangan dari lantai keramik membutuhkan semen agar setiap keramik dapat merekat satu sama lain. Karena rekatan semen yang sangat kuat, satu-satunya cara untuk melepaskan lantai keramik adalah dengan menghancurkan ikatan semennya dengan cara dipahat.
Tentunya ini menimbulkan peluang di mana pahatan yang Anda lakukan bisa membuat retakan pada keramik. Jika sudah demikian, tentu Anda tidak dapat memakainya kembali. Sekalipun tidak ada retakan, tentu kualitas dari keramik juga berkurang karena sudah terdapat bekas semen di bagian pinggirnya.
Hal ini tidak Anda temukan jika menggunakan lantai kayu laminasi. Cara pemasangan yang mudah seiring dengan cara pelepasannya memungkinkan Anda untuk dapat memakainya kembali sesuai dengan yang Anda inginkan.
Ini sangat menguntungkan jika Anda berpindah domisili, karena Anda tidak perlu membeli keramik lagi. Hanya saja bagian yang dapat rusak adalah list-nya yang ketika pemasangannya memang membutuhkan lem.
Anda mungkin pernah memperhatikan bahwa keramik dapat dengan mudah menjadi dingin daripada benda-benda berbahan kayu. Ini adalah salah satu keunggulan lantai kayu laminasi, yang suhunya tidak dapat berubah secara drastis.
Ini dapat terjadi karena lantai kayu parket laminate adalah lantai yang berbahan dasar kayu. Kayu memiliki kapasitas kalor yang lebih tinggi (1,76 J/gK) dari keramik (0,326 J/gK). Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir merasakan âanyepâ jika berbaring di atas lantai secara langsung.
Ada beberapa keunggulan lantai kayu laminasi dibanding lantai keramik yang perlu Anda ketahui. Jika Anda menginginkan pemasangan yang mudah atau lantai yang tidak mudah panas dan dingin, tidak ada salahnya untuk mencoba lantai kayu laminasi untuk rumah Anda.
Fergio menyediakan lantai kayu berupa parket yang berkualitas untuk kenyamanan rumah Anda. Jika Anda tertarik untuk menggunakan lantai kayu segera cek lantai kayu parket Fergio di sini!
Atau dapat mengunjungi profil Fergio di Archify untuk mendapatkan tips dan informasi lebih lanjut.