- Indonesia
Copyright © 2024 Powered by BCI Media Group Pty Ltd
Confirm Submission
Are you sure want to adding all Products to your Library?
Contact Detail
Tiap orang punya preferensi masing-masing soal desain interior bangunan. Apa pun preferensinya, Anda bisa memperkuat konsep desain tersebut dengan pemasangan granit tile. Agar desain interior terlihat menyatu, kuncinya adalah pemilihan motif granit tile yang tepat. GranitoTM menghadirkan produk granit tile dalam beragam motif yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan interior ruangan.
Granit tile adalah jenis lantai yang terdiri dari satu lapisan penyusun (homogen). Itulah kenapa terkadang granit tile disebut juga dengan homogenous tile. Bahan dasar pembuatan granit tile adalah feldspar yang termasuk golongan mineral pembuat batuan.
Feldspar merupakan bahan yang sangat kuat, bahkan lebih kuat dari tanah liat yang digunakan sebagai bahan baku lantai keramik. Umumnya, granit tile memiliki tingkat kekuatan 450 kg/cm2. Dengan kata lain, tiap centimeter persegi granit tile mampu menahan beban hingga lebih dari 450 kg.
Tak hanya itu, berkat material penyusun yang bersifat homogen, granit tile memiliki struktur yang padat dan keras sehingga membuatnya sangat stabil. Bahkan granit tile tahan terhadap goncangan ketika dipasang sebagai lantai bangunan. Hal ini juga tidak terlepas dari proses pembuatan granit tile yang dibakar pada suhu 1.230 derajat Celcius. Proses pembakaran pada suhu tinggi inilah yang membuat granit tile begitu kokoh sehingga tahan terhadap goresan maupun goncangan.
Ketahanan granit tile terhadap suhu tinggi pun tidak kalah baik berkat strukturnya yang padat. Keunggulan tersebut memungkinkan Anda untuk memasang granit tile di area bangunan yang bersinggungan dengan suhu tinggi, seperti dapur, atau menjadikannya pelapis meja dapur.
Pemilihan granit tile adalah salah satu kunci jika ingin membuat desain interior rumah Anda terlihat menyatu. Tanpa pemilihan yang tepat, lantai bangunan Anda akan terkesan tidak padu dengan berbagai pilihan perabot dan dekorasi ruangan. Untuk itu, dapatkan berbagai macam motif dan warna granit tile yang sesuai dengan konsep desain hunian Anda di GranitoTM.
Namun, sebelum melakukan pemilihan motif granit pada lantai dan dinding rumah, pastikan bahwa Anda sudah menentukan konsep desain yang ingin diangkat. Konsep desain akan memberikan pedoman pada Anda saat akan memilih warna, tekstur, hingga motif untuk ruangan. Berikut adalah beberapa rekomendasi desain interior beserta granit tile yang bisa Anda terapkan.
Desain interior pertama yang biasa diterapkan pada hunian masa kini adalah kontemporer. Sesuai dengan namanya, desain interior kontemporer mengangkat perpaduan warna, bentuk, garis, dan tekstur sesuai dengan zamannya. Dengan demikian, konsep desain ini akan terus berubah seiring dengan perkembangan zaman.
Pada saat ini, desain interior kontemporer ditonjolkan lewat perpaduan warna kontras pada lantai, dinding, plafon, dan pilihan furniturnya. Selain itu, desain interior kontemporer juga sering menghadirkan motif garis-garis dan permainan tekstur, seperti sutra, beludru, linen, dan wol pada pemilihan dekorasi ruangannya.
Kesan kontemporer juga bisa dihasilkan dari pemilihan motif granit yang pas. Untuk konsep desain kontemporer, biasanya orang akan memilih warna putih, hitam, abu-abu, serta krem. Motif granit yang pas untuk menghiasi hunian dengan konsep kontemporer adalah Artile Lunar Helium dari GranitoTM yang menampilkan motif granit berwarna dasar abu-abu muda.
Inspirasi desain interior rumah berikutnya bergaya minimalis. Konsep desain ini pada dasarnya hampir sama dengan desain interior kontemporer yang mengangkat warna-warna netral, seperti putih, krem, hitam, dan abu-abu. Perbedaannya terletak pada pemilihan furniturnya yang lebih sederhana.
Pemilihan furnitur pada hunian yang memiliki desain interior minimalis cenderung difokuskan pada barang-barang yang sifatnya ringkas serta multifungsi. Pasalnya, desain rumah minimalis biasanya diterapkan pada rumah-rumah berukuran kecil. Jadi, furniture diusahakan tidak memakan tempat agar dapat menciptakan kesan yang lapang.
Untuk rumah yang mengangkat desain interior minimalis, granit tile Salsa Crystal Frost White dari GranitoTM akan menghasilkan kesan sederhana dan lapang. Warna dasar putih pada motif granit ini memudahkan Anda saat akan memadukannya dengan berbagai pilihan furniture berwarna netral.
Berikutnya adalah desain interior rumah bergaya vintage atau antik. Sesuai dengan namanya, desain interior ini mengangkat berbagai pilihan warna yang lembut, seperti kuning muda, hijau muda, pink pastel, putih, dan sebagainya yang diiringi dengan penambahan motif untuk menghasilkan kesan antik tersebut.
Tak hanya pemilihan warna, kesan vintage juga bisa didapatkan melalui pemilihan tekstur pada perabot rumah. Misalnya, furnitur yang dipilih pada hunian berkonsep ini biasanya akan menggunakan bahan dasar kayu yang catnya sedikit mengelupas. Ini dilakukan untuk memunculkan kesan jadul pada hunian dengan konsep vintage atau antik.
Anda juga bisa menonjolkan kesan vintage melalui pemilihan granit pada lantai dengan menggunakan Aurora Mirror Waffle dari GranitoTM. Motif granit ini mengusung warna dasar kuning muda dengan sentuhan krem dan motif marble berwarna kuning lebih tua, sehingga cocok untuk diaplikasikan pada hunian berdesain interior vintage.
Selanjutnya adalah desain interior bergaya mediterranean. Konsep desain ini banyak digunakan di Indonesia sejak 1990-an karena menghasilkan tampilan yang elegan. Konsep desain mediterranean lahir di wilayah Mediterania yang memiliki perpaduan gaya khas Yunani, Italia, Turki, serta Spanyol.
Desain rumah berkonsep mediterranean mengangkat warna-warna yang dekat dengan tanah, seperti cokelat, krem, putih, hingga putih gading. Untuk desain interiornya, hunian dengan konsep ini akan banyak mengangkat warna-warna emas dan perak agar memberikan kesan elegan dan mewah.
Selain memilih perabot rumah, pemilihan motif granit pada lantai dan dinding hunian berkonsep mediterranean juga menjadi salah satu poin penting. Untuk mendapatkan kesan khas Mediterania, pastikan Anda memilih granit tile Artile Terrain Gravel dari GranitoTM. Varian ini menghadirkan granit tile berwarna krem dengan dihiasi corak granit kecokelatan yang cantik.
Desain interior selanjutnya mengusung gaya Skandinavia. Konsep hunian ini mengangkat kesederhanaan yang dapat memberi kesan nyaman pada penghuninya. Konsep desain Skandinavia lahir dari wilayah Nordik, meliputi bagian utara Eropa serta Amerika.
Konsep desain Skandinavia banyak mengangkat warna-warna dari alam, seperti putih, cokelat, dan krem. Selain itu, rumah berkonsep ini juga memiliki pencahayaan alami yang luas dengan pemilihan perabot yang fungsional. Pemberian corak pada hunian ini bisa dilakukan dengan cara menempatkan karya seni berbahan serat alami, seperti bulu, rajut, atau perabot tunggal.
Pemilihan granit tile yang tepat juga bisa menonjolkan kesan Skandinavia. Salah satu granit tile yang bisa Anda gunakan ketika ingin mengangkat konsep desain ini adalah Artile Cosmo Spring. Granit tile dari GranitoTM tersebut mempunyai warna dasar abu-abu bercampur warna beige yang dapat menghasilkan kesan alami khas Skandinavia pada hunian Anda.
Konsep desain interior Japandi merupakan gabungan dari gaya Jepang dan Skandinavia. Konsep ini tercipta karena Jepang dan Skandinavia memiliki dua ciri utama, yakni kesederhanaan. Dengan konsep hunian yang sederhana, keduanya berusaha mengutamakan fungsionalitas dalam pemilihan perabot rumah tangga.
Tak jauh berbeda dengan konsep desain Skandinavia, Japandi hadir untuk orang-orang yang tidak ingin ribet saat menghias interior rumah. Konsep ini biasanya menggunakan warna-warna netral, seperti abu-abu dan krem. Selain itu, pilihan furniturnya juga biasanya terbuat dari bahan dasar kayu.
Pilihan granit tile dari GranitoTM yang tepat untuk hunian berkonsep Japandi adalah Artile Maison Brown Pine Wood. Granit tile tersebut menghadirkan warna cokelat dengan motif kayu pinus yang khas, sehingga cocok untuk finishing lantai rumah Anda. Untuk memberi aksen tambahan, beri warna agak cerah pada beberapa dekorasi atau masukkan tanaman dalam hunian Anda.
Desain interior rumah berikutnya adalah nautical yang mengangkat konsep laut. Sesuai dengan konsepnya, warna yang diusung dalam hunian berkonsep nautical banyak melibatkan warna-warna seperti biru dan putih. Untuk aksennya, biasanya ditampilkan lewat pajangan-pajangan yang berasal dari kerang.
Nautical, atau disebut juga dengan coastal, merupakan konsep desain yang cocok bila Anda merupakan penyuka warna biru. Selain itu, konsep ini juga bisa diterapkan jika hunian Anda berada di sekitar wilayah laut atau pantai, sehingga akan terkesan lebih menyatu dengan sekitar. Pilih bahan bangunan yang kokoh supaya bisa mengatasi terpaan angin kencang di pesisir laut.
Selain itu, pilih finishing lantai homogeneous tile yang memiliki ketahanan tinggi dari GranitoTM. Anda bisa memilih granit tile varian Cosmo Matt Eternity. Granit tile ini memadukan warna putih dan abu-abu yang akan mengingatkan Anda pada suasana pantai.
Selanjutnya, ada desain interior bergaya industrial. Hunian ini terinspirasi dari bangunan gudang yang banyak mengangkat elemen baja atau beton. Bahkan, tak jarang orang mau merenovasi bekas gudang untuk dijadikan sebagai hunian agar bisa mendapatkan kesan industrial yang sangat kental.
Pilihan warna yang digunakan pada hunian berkonsep industrial adalah hitam dan abu-abu. Untuk pilihan furnitur, biasanya dipilih yang berbahan dasar besi atau metal untuk mendukung color palette-nya yang cenderung gelap. Hal yang perlu dipastikan saat ingin mengangkat konsep ini adalah atap yang tinggi supaya hunian tetap terasa dingin.
Untuk mendukung konsep industrial pada hunian Anda, pilihlah granit tile dari GranitoTM dengan motif Artile Terrain Montana. Dengan warna dasar abu-abu, granit tile dari GranitoTM ini sangat cocok diaplikasikan pada rumah yang mengangkat desain interior industrial. Motif ini tersedia dalam ukuran 30×60 cm dan 60×60 cm.
Berikutnya, desain interior yang bisa diterapkan pada rumah impian Anda adalah rustic. Konsep desain ini memadukan elemen-elemen berbahan dasar kayu yang memberi kesan hangat. Selain itu, rumah berkonsep rustic biasanya hadir dengan tesktur kasar, seperti pada dinding bata yang tidak diaci, langit-langit terekspos, dan sebagainya.
Konsep hunian ini banyak menggunakan warna-warna hangat, seperti cokelat dan krem. Selain itu, ada juga perpaduan dari batu alam supaya semakin memaksimalkan kesan hangat dalam hunian. Pilihan furnitur pada hunian berkonsep rustic juga banyak yang berasal dari kayu, seperti pada lantai hingga langit-langit.
Jika tetap ingin menggunakan granit tile untuk finishing lantai rumah rustic, pilihlah Artile Maison White Birch Wood dari GranitoTM. Granit tile ini menampilkan hasil akhir cokelat muda seperti halnya kayu pohon Birch. Granit tile dari Artile Maison White Birch Wood tersedia dalam berbagai ukuran, yaitu 15×60 cm, 30×60 cm, hingga 60×60 cm.
Selanjutnya adalah desain interior bergaya shabby chic. Shabby memiliki arti lusuh, seperti pada beberapa pilihan ornamen yang digunakan dalam hunian berkonsep ini. Untuk itu, pilihan furniturnya biasanya akan berasal dari bahan kayu yang sudah jadul, sehingga banyak efek cat terkelupas.
Konsep desain ini juga tidak jauh berbeda dengan vintage yang banyak menggunakan perabot antik. Akan tetapi, pemilihan dekorasinya jauh lebih feminim dengan menampilkan warna-warna pastel, seperti pink dan hijau. Untuk dominasi warna, biasanya ada di seputaran putih dan krem.
Pemilihan bahan dan warna lantai juga menjadi poin penting di sini. Jika Anda ingin menggunakan granit tile, pilihlah varian Cosmo Matt Blossom dari GranitoTM karena memiliki warna dasar krem yang cocok untuk hunian bergaya shabby chic. Granit tile ini tersedia dalam ukuran 30×60 cm dan 60×60 cm.
Berikutnya adalah desain interior bergaya mid-century modern. Hunian dengan konsep ini populer pada era 1950-an dengan mengusung bentuk dan warna yang cenderung dekat dengan alam. Bentuk-bentuk yang banyak digunakan adalah oval, garis lurus dan melengkung, dan sebagainya yang memberi kesan alami atau natural.
Selain itu, hunian yang memiliki konsep mid-century modern juga banyak menerapkan warna-warna yang dekat dengan alam, seperti cokelat, hijau zaitun, oranye, kuning, atau abu-abu. Untuk menambahkan aksen pada ruangan, furnitur atau dekorasi biasanya memiliki motif lekukan atau garis geometris.
Pilihan lantai pada hunian berkonsep ini juga penting. Untuk menampilkan kesan natural, pilihlah granit tile dari GranitoTM. Anda bisa memasang granit tile tipe Aurora Mirror Silk yang mempunyai warna dasar abu-abu muda dan tersedia dalam ukuran 60×60 cm serta 80×80 cm.
Desain interior lain yang tidak kalah menarik adalah bohemian. Konsep desain ini biasanya cenderung ramai dengan berbagai tabrakan warna dan motif. Ingin menggunakan karpet hijau dengan bantal merah yang menyala? Tidak masalah. Oleh karena itu, konsep ini sangat cocok bagi orang berjiwa bebas.
Meski memiliki paduan warna dan motif yang acak, pilihan furnitur dan dekorasi pada ruangan bergaya bohemian tetap memiliki keindahannya sendiri. Jika desain minimalis banyak mengangkat motif-motif polos dengan sedikit aksen, bohemian mungkin akan lebih banyak menggunakan aksen daripada motif polos pada ruangannya.
Untuk menciptakan kesan bohemian pada hunian Anda, gunakan lantai dengan tekstur menyerupai serat seperti pada Artile Cosmo Summer. Granit tile dari GranitoTM tersebut menampilkan warna beige dengan aksen berserat warna putih yang cocok untuk rumah bohemian Anda!
Pilihan desain berikutnya cocok bagi Anda yang berjiwa tradisional. Desain interior bergaya tradisional terinspirasi dari rumah khas Eropa yang banyak menghadirkan elemen kayu. Selain itu, desain ini juga banyak menggunakan perpaduan tekstur yang rumit untuk menghasilkan kesan megah sekaligus tradisional.
Warna-warna yang banyak digunakan dalam hunian berkonsep tradisional adalah cokelat. Mulai dari lantai, perabot, hingga langit-langit biasanya akan menggunakan kayu sebagai bahan dasarnya. Selain itu, juga ada permainan tekstur pada dekorasi yang biasanya berasal dari bahan dasar beludru, sutra, dan brokat. Jika Anda ingin menggunakan granit tile pada lantai hunian bergaya tradisional, pilihlah motif yang menampilkan warna kayu, seperti Maison Natural Oak Wood.
Jika tak ingin terlalu modern atau jadul, Anda bisa menerapkan desain interior bergaya transisi. Konsep desain ini merupakan gabungan dari desain modern dan tradisional, sehingga memiliki perpaduan warna kontras dengan kesan hangat yang nyaman. Karena merupakan hasil perpaduan, pilihan bahan yang digunakan juga memadukan unsur masa kini dan masa lalu.
Hunian berkonsep desain transisi banyak menggunakan elemen besi dan kaca yang dipadukan dengan pilihan furnitur berbahan kayu. Untuk pilihan warna, biasanya diangkat dari warna-warna netral, seperti putih dan cokelat. Pada akhirnya, hunian berkonsep transisi akan memberikan kesan yang rileks, tetapi tetap hangat.
Selain memadukan elemen dan warna dalam pemilihan furnitur dan dekorasi ruangan, kesan transisi juga bisa diperoleh dari motif granit tile-nya. Pilihan yang cocok untuk hunian bergaya transisi adalah Artile Forte Orion dari GranitoTM. Granit tile tersebut menampilkan warna abu-abu muda yang hangat dengan motif terazzo.
Terakhir, ada desain interior rumah bergaya victorian yang banyak terinspirasi dari bangunan-bangunan khas Eropa. Hunian yang mengusung konsep satu ini memiliki paduan warna yang identik dengan citra kemewahan, seperti emas dan putih gading. Selain itu, unsur kemewahan juga didukung dengan pemilihan teksturnya yang cukup rumit.
Hunian yang menggunakan gaya victorian banyak menggunakan perabot yang memiliki motif ukiran. Selain itu, kemewahannya juga tampil pada pajangan-pajangannya yang banyak menampilkan karya seni tingkat tinggi, serta penggunaan lampu-lampu kristal yang digantung di langit-langit bangunan.
Untuk mendapatkan kesan victorian pada lantai hunian, gunakan pilihan granit tile dari GranitoTM yang mempunyai tipe Artile Terrain Umber. Pilihan granit tile tersebut menghasilkan tampilan warna cokelat tua yang cocok untuk menghadirkan kesan megah khas Eropa. Granit tile tipe Artile Terrain Umber tersedia dalam ukuran 60×60 cm dan 30×60 cm.
Itu dia beberapa pilihan desain interior yang bisa Anda gunakan sebagai konsep hunian. Untuk mendapatkan hunian yang nyaman, pastikan Anda memperhitungkan kepaduan dalam memilih warna, elemen, dan tesktur. Tentukan dahulu konsep desain interior yang Anda inginkan. Selanjutnya, Anda bisa menetapkan color palette yang sesuai dengan konsep tersebut.
Jika Anda sudah memiliki konsep desain dan pilihan color palette yang jelas, pemilihan bahan furnitur dan dekorasi ruangan akan terasa lebih mudah. Gunakan material bermutu baik supaya hunian Anda tahan lama dan tidak banyak menuntut renovasi akibat kualitas mutu yang buruk. Jangan takut untuk mengeluarkan dana sedikit lebih mahal daripada harus terus-menerus melakukan renovasi di kemudian hari.
Untuk mendapatkan material berkualitas baik, gunakan granit tile dari GranitoTM sebagai finishing lantai hunian Anda. Hadir dalam berbagai ukuran, motif, dan warna, produk granit tile dari GranitoTM bisa Anda pilih sesuai kebutuhan desain interior yang menjadi selera dan preferensi Anda.
Karenanya, sebelum memilih granit tile bagi hunian Anda, tentukan dahulu konsep desain interior yang Anda inginkan. Beberapa pilihan di atas bisa Anda jadikan sebagai preferensi saat ingin mendesain rumah, mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks seperti bangunan bergaya victorian. Agar lebih yakin dengan kesesuaian antara granit tile dengan desain interior ruangan, Anda bisa menggunakan fitur Visualiser dari GranitoTM.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera tentukan desain interior hunian Anda dan gunakan granit tile bermutu tinggi dari GranitoTM! Informasi selengkapnya mengenai produk-produk dari GranitoTM, klik di sini!
Atau Anda bisa mengunjungi profil Granito di Archify pada halaman berikut.