- Indonesia
3 Jenis Kayu Solid untuk Produk Furniture
Furniture merupakan satu dari sekian banyak kebutuhan utama yang harus dimiliki untuk mengisi sebuah hunian. Salah satu kunci utama untuk bisa memiliki tempat tinggal yang nyaman adalah mengetahui bagaimana caranya memilih perlengkapan rumah yang sesuai dengan gaya rumah itu sendiri. Tidak hanya desain yang menarik dan unik saja, namun material furniture juga perlu diperhatikan, terutama pada material kayu. Sejauh ini, produk furniture yang berasal dari kayu solid merupakan yang paling banyak diminati karena lebih awet dan mampu menahan beban jauh lebih besar. Lalu apa saja kayu solid apa saja yang kerap diminati untuk membuat furniture?
Kayu Solid untuk Membuat Produk Furniture
1. Kayu Mahoni
Kayu Mahoni yang masih dalam bentuk gelondongan merupakan salah satu jenis kayu yang kerap menjadi bahan pembuatan produk furniture. Kayu Mahoni memberikan warna kemerahan yang alami. Warna ini akan semakin gelap apabila usia pohonnya semakin tua.
Kekuatan kayu Mahoni bisa dilihat dari serat kayunya. Jika seratnya rapat dan lurus, otomatis kayu memiliki ketahanan yang sangat baik. Tingkat kekeringan kayu Mahoni juga menjadi penentu apakah kayu tersebut bisa dijadikan material pembuat furniture atau tidak. Apabila terlalu kering maka bisa membuat kayu Mahoni mudah retak. Sedangkan jika terlalu basah bisa menimbulkan jamur.
Disamping itu, kayu Mahoni kerap digunakan sebagai material untuk membuat kusen pintu dan jendela. Proses pengecatannya pun jauh lebih mudah karena kayu Mahoni memiliki daya serap cat yang tinggi.
2. Kayu Jati
Kayu Jati merupakan material pembuatan produk furniture yang bisa dibilang memiliki nilai tinggi baik dalam hal estetika maupun ketahanan. Warna kayu Jati sendiri cukup khas yakni keabu-abuan, cokelat muda hingga merah tua. Permukaannya juga sangat halus dan seperti memiliki kandungan minyak sehingga kayu sejenis ini tidak mudah dimakan rayap.
Kayu Jati memiliki serat kayu yang terlihat sangat menarik. Inilah sebabnya kayu Jati mampu memberikan kesan elegan pada semua jenis furniture. Selain itu, kayu ini juga menjadi andalan untuk membuat furniture yang biasa diletakkan di luar rumah karena memiliki daya tahan yang sangat kuat terhadap perubahan cuaca.
3. Kayu Pinus
Kayu Pinus atau yang juga sering disebut dengan kayu Jati Belanda ini merupakan salah satu jenis kayu yang kerap digunakan sebagai bahan pembuatan furniture. Warna kayu Pinus cenderung didominasi dengan warna putih kecokelatan. Warna terang yang alami ini membuat proses pengecatan menjadi jauh lebih mudah karena warna cat apa saja bisa digunakan.
Meski terbilang ringan, kayu Pinus memiliki serat tekstur yang kaku sehingga tahan terhadap segala bentuk benturan. Dalam pengaplikasiannya, kayu Pinus sering digunakan untuk membuat kusen pintu, kusen jendela, kursi, meja, dan sebagainya.
Itulah jenis-jenis kayu solid yang menjadi material utama pembuatan produk furniture. Daya tahan yang kuat, cocok dengan semua jenis desain interior, dan ramah lingkungan merupakan beberapa alasan mengapa kayu solid masih menjadi pilihan utama dalam memilih furniture.
Produk Furniture Lainnya
Tempat Tidur & Aksesoris; Lemari, Rak & Penyimpanan; Kain, Bahan, & Pelapis; Kesehatan; Kantor & Komersil; Outdoor; Tempat Duduk; Sofa; Meja.