Dukung Arsitek Perempuan, IAI Jabar Menggelar Sharing Session Bersama Komunitas Perempuan Berarsitektur
Dalam dunia profesi arsitek yang sampai sekarang masih didominasi oleh laki-laki, perempuan mulai terlihat menempati peran utama maupun strategis. Namun, meski demikian, keberadaan perempuan dalam dunia profesi arsitek masih kuang tersorot. Melihat hal tersebut, IAI Jawa Barat (Jabar) berinisiatif mengangkat keberadaan perempuan agar mampu menginspirasi khususnya generasi arsitek perempuan berikutnya. IAI Jabar bekerja sama dengan komunitas Perempuan Berarsitektur dalam salah satu kegiatannya, EKSPOSISI, mengundang sejumlah arsitek perempuan untuk berbagi pengalaman profesional mereka.
Intan Irani dan Gathi Subekti membuka acara EKSPOSISI IAI Jabar. © Dok. IAI Jabar
Komunitas Perempuan Berarsitektur membuka EKSPOSISI yang diadakan April lalu dengan memperkenalkan komunitas tersebut. Dibentuk oleh Intan Irani dari Mulia Group dan Gathi Subekti dari Arkana Architects, anggota dalam komunitas ini diharapkan dapat saling berbagi pengalaman maupun pengetahuan di bidang arsitektursebagai bentuk dukungan penuh bagi perempuan yang berdedikasi dalam dunia arsitektur.
Sesi kedua diisi oleh Yurina Rahmanisa, Nelly Daniel, dan Sarah Ginting. © Dok. IAI Jabar
Dalam acara tersebut, beberapa arsitek perempuan yang tergabung dalam IAI juga turut hadir seperti Yurina Rahmanisa dari AECOM, Nelly Daniel dari LABO, dan Sarah Ginting dari SAGI Architects. Dimoderatori oleh Imelda Rosalin, mereka membagikan bagaimana masih ada masalah yang sering timbul ketika mereka berhadapan dengan klien atau profesional di bidang konstruksi lainnya. Sarah Ginting khususnya menekankan bahwa meski ia tetap menjalankan peran sesuai kodrat wanitanya, ia tetap berusaha merepresentasikan dirinya sebagai yang terdepan dalam menjalankan profesi arsiteknya.
Dihadiri sebagian besar oleh mahasiswa arsitektur perempuan, acara ini menjadi inspirasi bagi peserta kegiatan sekaligus memberi semangat baru untuk pengadaan kegiatan sejenis yang dapat mempertegas keberadaan perempuan dalam dunia profesi arsitek.