Tips Menggabungkan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu
Foto: Tambahkan beberapa artwork pada dinding agar ruang tampak tak monoton. Lavande Residence ©Vindo Design
Banyak cara mengakali hunian mungil agar terasa nyaman. Salah satunya adalah menggabungkan dua fungsi dalam satu ruang. Misalnya menggabungkan ruang tamu dan ruang keluarga. Karena terbatasnya luas lahan, Anda bisa menggabungkan fungsi keduanya menjadi satu ruang. Agar sanak keluarga yang datang bisa berkumpul dengan santai, ruang ini pun harus didesain senyaman mungkin.
Foto: Tambahkan banyak cushion agar kenyamanan di ruang keluarga bertambah. Puri Media Residence ©Diagram Studio
Menggabungkan dua ruang seperti ini, bisa dibilang susah-susah gampang. Apalagi ruang keluarga sendiri biasanya menampung beragam kegiatan. Jadi, apa saja yang perlu diperhatikan untuk menggabungkan dua ruang ini?
Foto: Tambahkan TV agar kegiatan mengobrol dengan keluarga terasa menyenangkan. Industrial Pop ©Vindo Design
Cermati Kebutuhan
Pertama, coba tanyakan pada diri sendiri, apakah kita benar-benar membutuhkan ruang tamu? Jika jawabannya "ya", ingat-ingat berapa banyak tamu yang biasa datang dan siapa mereka. Hal ini penting dilakukan sebelum membuat ruang keluarga dan ruang tamu sekaligus.
Foto: Anda juga bisa menambahkan karpet di bawahnya dengan warna yang senada dengan warna sofanya. Kuningan House ©Fabelio Design and Build
Pasalnya banyak orang terjebak dengan anggapan bahwa rumah harus memiliki ruang tamu, padahal si empunya rumah jarang sekali menerima tamu di rumah. Kalau memang tidak diperlukan, mengapa harus repot membuatnya?
Pakai Single Chair
Banyak sedikitnya tamu yang biasa datang akan memengaruhi penempatan furnitur, terutama tempat duduk. Kalau memang tak banyak tamu yang biasanya datang, tak perlu menempatkan sofa berukuran besar. Cukup tempatkan sofa dua dudukan, lalu tambahkan dua buah single chair di sana. Cara ini lebih praktis dan hemat tempat, karena single chair bisa dipindahkan ke ruang lain jika memang sedang tidak digunakan.
Foto: Tambahkan beberapa single chair untuk menampung tamu yang datang. Scandinavian House ©La.casa Interior
Furnitur Multifungsi
Poin berikutnya yang perlu jadi perhatian ialah tempatkan furnitur-furnitur multifungsi. Mengingat lahan yang dimiliki tidak luas, cara ini membantu ruang tetap fungsional dan rapi. Misalnya, daripada menempatkan sofa berukuran besar, ganti saja dengan bench panjang yang dirancang sekaligus sebagai "peti" penyimpanan. Jadi, bagian atasnya bisa dibuka-tutup.
Foto: Bila ruangan mungil, buatlah ruang penyimpanan yang banyak untuk menampung benda-benda koleksi. Ruang pun terlihat rapi. Living Room Mrs. Ninu ©iCAD Interior
Tempatkan meja dengan laci di sisi kanan dan kirinya. Anda bisa menyimpan tumpukan koran dan majalah di sana. Bisa juga menyimpan taplak meja dan sarung bantal. Hindari menempatkan buffet sebagai tempat televisi, ganti saja dengan rak-rak ambalan. Selain sebagai tempat televisi, rancang agar rak ambalan bisa juga untuk meletakkan beberapa buku dan benda koleksi. Dengan demikian, tidak akan benda berceceran, karena semua ada tempatnya. Tamu pun merasa nyaman saat berkunjung.
Foto: Karena digunakan juga sebagai ruang keluarga, gunakan furnitur yang nyaman untuk anggota keluarga Anda. Trillium Apartment ©BW Design Consultant