Hikari House - Antar Ruang yang Saling Berhubungan dengan Konsep Terrace House
Arsitek Prinsipal | : | Ronald Pallencaoe & Erick Laurentius |
Tim Arsitek | : | Chrystal Natalie |
Lokasi Proyek | : | Bandung |
Luas Bangunan | : | 422 m2 |
Tahun Terbangun | : | 2017 |
Fotografer | : | Mario Wibowo |
Deskripsi oleh Pranala Associates
Hikari House adalah proyek residential yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Dalam sebuah rumah dimana penghuninya tinggal dan bertumbuh, layout memainkan peranan penting dalam desain rumah tersebut yang berbicara tentang koneksi dan sinergi antara area publik, privat dan servis.
©Mario Wibowo
©Mario Wibowo
Artikel Lainnya: House of Inside and Outside - Bukaan Maksimal dengan View Perbukitan
Hikari House, yang berarti "House of Light", dirancang untuk memberi pengguna pengalaman tentang bagaimana pencahayaan alami dan waktu berinteraksi dengan arsitektur. Pencahayaan alami yang masuk ke dalam rumah akan bervariasi, tidak hanya siang hari, namun cahaya akan terus berubah mengikuti pergerakan matahari ke arah bumi yang berubah sepanjang tahun. Selain pencahayaan alami, aliran udara mempunyai peran di rumah ini. Alirannya dirancang seperti konsep rumah 'bernafas' dengan cross ventilation dari teras ke ruang tamu lalu menuju ruang makan dan kebun kering.
©Mario Wibowo
©Mario Wibowo
Menggunakan konsep terrace-house yang menciptakan sentuhan unik eksterior dan interior, membuat suasana di rumah ini berbeda dengan mengaburkan batas-batas indoor dan outdoor sehingga saling berhubungan antar ruang. Perbedaan pile yang berada di halaman belakang dibuat pada ketinggian yang sama dengan tinggi level mata jika dilihat oleh sesorang yang duduk di ruang keluarga. Ini menciptakan ikatan yang kuat antara elemen outdoor dan indoor.
©Mario Wibowo
©Mario Wibowo
Artikel Lainnya: RUMAH GERBONG - Rumah Tumbuh dengan 3 Fungsi Tinggal, Bekerja, dan Berinteraksi
Kemudian, taman kaktus yang terlihat dari ruang makan, menciptakan ikatan antara outdoor ke indoor secara halus. Selanjutnya, dengan ruang kosong tambahan yang ada selain ruang makan, membuat area indoor lebih leluasa ketika kaca partisi dibuka.
©Mario Wibowo
©Mario Wibowo
Karena desain interior adalah satu kesatuan dan tidak dapat dipisahkan dengan arsitektur itu sendiri, interior rumah ini disatukan oleh elemen-elemen yang dapat dilihat di seluruh bangunan. Pendekatan arsitektur, pencahayaan alami, pencahayaan buatan, furnitur, aksen dekoratif, hingga pemandangan yang menyenangkan, itulah unsur-unsur yang berkomunikasi dan dirasakan dari dalam rumah.
©Mario Wibowo
©Mario Wibowo
Fasad rumah ini menghadap ke barat, dengan tampilan solid yang memberikan privasi pengguna dan mencegah bagian interior rumah dari sorotan sinar matahari sore. Bentuk dan material dari rumah ini merupakan sebuah gagasan agar menciptakan rumah dengan pemeliharaan yang mudah. Selanjutnya, penggunaan material secara eksplisit seperti beton ekspos, kayu ulin, dan baja yang digunakan untuk eksterior membuat rumah ini menciptakan kesan tropis modern.
©Mario Wibowo
©Mario Wibowo
Lihat foto proyek selengkapnya:
https://www.archify.com/project/hikari-house
Lihat profil Pranala Associates:
https://www.archify.com/pranala-associates
Artikel Lainnya: WARUNG NAKO - Warung Nasi dan Kopi berkonsep Urban Desain